Pengungsi Suriah di Lebanon Harus Hadapi Kelaparan dan Kedinginan

Pengungsi Suriah di Lebanon Harus Hadapi Kelaparan dan Kedinginan

Dunia

Pengungsi Suriah di Lebanon Harus Hadapi Kelaparan dan Kedinginan

Senin 15 Safar 1436 / 8 December 2014 04:57

col


PENGUNGSI Suriah di Lebanon menghadapi kelaparan setelah penangguhan voucher makanan dari Program Pangan Dunia PBB.

Dalam program ini, ribuan pengungsi Suriah di Lebanon menggunakan voucher untuk membeli makanan di toko-toko lokal. Tanpa voucher, banyak keluarga Suriah akan kelaparan.

“Saya lebih suka mati, kita tidak hidup sebagai manusia,” kata seorang wanita tua yang datang ke kamp pengungsi Al Qusair-Homs tahun lalu.

“Kami telah melarikan diri dari bom, roket, dan darah di Suriah, dan di sini kami akan mati perlahan-lahan akibat kedinginan dan kelaparan,” tuturnya.

Wanita tua itu tinggal di sebuah pemukiman di Arsal, timur Lebanon dengan 8 anak-anaknya, di mana lebih dari 50 ribu pengungsi Suriah berusaha bertahan dalam kondisi berbahaya.

Banyak anak-anak bertelanjang kaki dan tanpa pakaian yang pantas di kamp pengungsian. Dan banyak tenda yang basah serta kondisi tanah becek berlumpur dan kebersihan menjadi tidak terjaga.

Abu Hassan Hamwi dari Hama telah hidup dari voucher makanan PBB dengan keluarganya selama 9 bulan terakhir: “Kami tidak tahu bagaimana kami akan hidup tanpa voucher.”

“Kami sangat terpengaruh oleh kurangnya bantuan, saya tidak memiliki apapun untuk mendukung hidup saya,” ujar Ummu Muhammad Bakhit, seorang janda yang berasal dari Al Qusair.

Hassan Rayed, manajer eksekutif Persatuan Bantuan dan Asosiasi Pembangunan di Arsal, mengatakan bahwa ada keprihatinan serius terkait ditundanya voucher makanan yang akan mempengaruhi pengungsi dan upaya bantuan.

Rayed menunjukkan bahwa lebih dari 60.000 pengungsi Suriah saat ini tinggal di Arsal. Organisasinya mengelola dan mendukung 45 permukiman tenda resmi di wilayah tersebut, yang menjadi rumah lebih dari 1.500 keluarga Suriah.[fq/islampos/anadolu]

Redaktur: Al Furqon

« 70 Imigran Ethiopia Tenggelam di Lepas Pantai Yaman



Sumber: http://www.islampos.com/pengungsi-suriah-di-lebanon-harus-hadapi-kelaparan-dan-kedinginan-150783/