Arab Saudi Sumbang $60 Juta kepada Otoritas Palestina

Arab Saudi Sumbang $60 Juta kepada Otoritas Palestina

Palestina

Arab Saudi Sumbang $ 60 Juta kepada Otoritas Palestina

Rabu 23 Rabiulawal 1436 / 14 Januari 2015 12:20

uang dolar

ARAB Saudi mengatakan pada hari Selasa (13/1/2015) pihaknya mentransfer $ 60 juta untuk Otoritas Palestina setelah Israel membekukan pendapatan pajak negara tersebut. Menurut situs Ma’an, tindakan Israel ini karena Palestina bergabung dengan Mahkamah Pidana Internasional.

Duta besar Saudi untuk Mesir, Ahmad Qattan, mengatakan uang tersebut untuk pembayaran tiga bulan, meliputi oktober, november, dan desember.

Setelah Israel memutuskan untuk membekukan dana pajak, Arab Saudi justru memutuskan untuk meningkatkan bantuan bulanan dari $ 14.000.000 menjadi $ 20 juta.

Qattan mengatakan Arab Saudi akan terus mendukung perjuangan Palestina []

islampos mobile :

Redaktur: Eva

« Hamas: Netanyahu akan Tetap Jadi Simbol Terorisme Dunia



Yuk Coba Rendang Limpa dan Hati

Yuk Coba Rendang Limpa dan Hati

Resep

Yuk Coba Rendang Limpa dan Hati

Rabu 23 Rabiulawal 1436 / 14 Januari 2015 09:20

rendang limpa dan hati

MENU kali ini akan membahas mengenai olahan limpa dan hati. Ya, kedua jenis ini tak sedikit orang yang menyukainya lho. Maka dari itu, kami akan sediakan menu special dalam pengelolaannya, yaitu “Rendag Limpa dan Hati”. Yuk ikuti langkah-langkahnya.

Bahan:

1 kg campuran limpa dan hati dipotong-potong
10 gelas santang kental
2 sendok makan cabai giling
6 lembar daun jeruk purut
1 lembar daun kunir

Bumbu yang Dihaluskan:

8 siung bawang putih
1 ruas jari kunir
25 biji cabai rawit
40 butir biji merica
Garam secukupnya

Cara Memasak:
1. Semua bumbu yang telah dihaluskan dicampur dengan potongan limpa dan hati serta cabai giling. Masukkan dalam wajan dan tuangkan semua santan ke dalamnya.
2. Masukkan daun jeruk purut dan daun kunir. Didihkan sambil diaduk, masak terus sampai keluar minyaknya. Kecilkan api dan masak sampai berwarna coklat tua. Aduk dan dibulak balik agar warna daging merata.

Sumber: Aneka Sajian Masakan Kuliner/Karya: Siti Zubaida/Penerbit: Lintas Media Jombang

islampos mobile :

Redaktur: Rika Rahmawati

« Wah, Mentimun Isi Hati



Laporan: Tsunami Politik Menanti Israel di 2015

Laporan: Tsunami Politik Menanti Israel di 2015

Dunia

Laporan: Tsunami Politik Menanti Israel di 2015

Rabu 23 Rabiulawal 1436 / 14 Januari 2015 07:55

tsu
KEMENTERIAN Luar Negeri Israel memperingatkan bahwa rezim Tel Aviv akan menghadapi “tsunami politik” pada tahun 2015 terutama berkaitan dengan banyaknya pengakuan terhadap kenegaraan Palestina, lapor Presstv.

Menurut sebuah dokumen rahasia yang dirilis oleh Kementerian Luar Negeri Israel pada hari Selasa kemarin (13/1/2015), tahun 2015 berjalan akan menjadi tahun yang terburuk bagi rezim Zionis dalam hal tekanan politik.

Dokumen, yang ditandatangani wakil direktur jenderal kementerian koordinasi, Gilad Cohen, memperingatkan bahwa tsunami politik sedang menunggu Israel pada 2015 terutama berkaitan dengan meningkatnya kesediaan negara-negara Eropa untuk mengakui Palestina sebagai sebuah negara.

Dokumen tersebut juga mengutip kampanye yang sedang berlangsung untuk memboikot bisnis dengan Israel sebagai penyebab nyata kepedulian terhadap rezim, sembari memperingatkan bahwa munculnya partai-partai politik berhaluan kiri dan kanan-jauh serta ekstrim di Eropa akan mengakhiri bulan madu negara-negara Eropa dengan Israel.

Dokumen rahasia, yang rincian diterbitkan oleh harian Israel Yedioth Ahronoth, juga memprediksi bahwa Iran dan enam kekuatan dunia bisa mencapai kesepakatan akhir mengenai program nuklir pada paruh pertama tahun 2015 â€" yang konon membuat Israel cemas.[fq/islampos]

islampos mobile :

Redaktur: Al Furqon

« “Dunia Diam Ketika Jutaan Umat Islam Tewas”



Edisi Terbaru Charlie Hebdo Juga akan Dipublikasikan di Turki

Edisi Terbaru Charlie Hebdo Juga akan Dipublikasikan di Turki

Dunia

Edisi Terbaru Charlie Hebdo Juga akan Dipublikasikan di Turki

Rabu 23 Rabiulawal 1436 / 14 Januari 2015 06:04

A man holds a placard which reads "I am Charlie" to pay tribute during a gathering at the Place de la Republique in Paris
EDISI terbaru majalah Prancis Charlie Hebdo Rabu hari ini (14/1/2015) akan diterbitkan dalam enam bahasa termasuk Turki, Anadolu Agency melaporkan.

Sejak serangan berdarah pekan lalu di kantor pusatnyaParis yang menewaskan 12 orang, Charlie Hebdo diklaim akan dicetak dalam bahasa Turki, Peancis dan Italia sementara versi digital akan tersedia dalam bahasa Inggris, Spanyol dan Arab.

Edisi bahasa Turki Charlie Hebdo akan diterbitkan oleh harian Cumhuriyet, sedangkan hak penerbitan Italia telah diberikan kepada Il Fatto Quotidiano.

Tiga juta eksemplar edisi terbaru Charlie Hebdo akan tersedia di pasaran dan menjadi lompatan besar dari peredaran normal majalah yang awalnya hanya 60.000 eksemplar.

Edisi terbaru juga akan menampilkan kartun pelecehan terhadap Nabi Muhammad yang baru, menurut Patrick Pelloux, salah satu kontributor publikasi.

Pelloux mengatakan sampul terbaru Charlie Hebdo akan menampilkan kartun Nabi Muhammad sedang menangis sambil memegang poster “Saya Charlie”, mengacu pada frase untuk melambangkan solidaritas dengan majalah serta korban serangan. Di atas gambar kartun Nabi Muhammad, ada tulisan “Semua diampuni.”[fq/islampos]

islampos mobile :

Redaktur: Al Furqon

« Jerman Tahan Warga Turki yang Dituduh Danai Gerakan Islam Uzbekistan



Jerman Tahan Warga Turki yang Dituduh Danai Gerakan Islam Uzbekistan

Jerman Tahan Warga Turki yang Dituduh Danai Gerakan Islam Uzbekistan

Dunia

Jerman Tahan Warga Turki yang Dituduh Danai Gerakan Islam Uzbekistan

Rabu 23 Rabiulawal 1436 / 14 Januari 2015 05:52

dana
SEORANG warga Turki ditahan di bandara Dusseldorf atas dugaan terorisme, kata pejabat polisi Jerman Selasa kemarin (13/1/2015).

Seperti dilaporkan Anadolu Agency, tersangka Irfan D, ditahan pada hari Senin lalu selama pemeriksaan paspor di bandara pada saat dia baru datang dari ibukota Turki Ankara, menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh kantor polisi Potsdam Selasa kemarin.

Irfan D. telah dicari oleh AS sejak tahun 2011 sehubungan dengan tuduhan melakukan pembiayaan terhadap Gerakan Islam Uzbekistan yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Washington.

Polisi menyatakan bahwa tersangka juga memiliki kewarganegaraan Belanda.

Juru bicara kantor Jaksa Agung Dusseldorf, Nils Busse, mengatakan bahwa Irfan ditahan karena adanya permintaan ekstradisi dari AS.

“Kantor Jaksa Agung Dusseldorf akan memutuskan apakah dia akan diekstradisi ke Amerika Serikat atau tidak,” kata juru bicara Nils Busse, sembari menambahkan bahwa penyelidikan akan butuh waktu yang cukup panjang terhadap Irfan.

Gerakan Islam Uzbekistan, juga dikenal sebagai Partai Islam Turkistan, telah menculik empat pendaki gunung AS di Kyrgyzstan pada bulan Agustus 2000 dan sempat menahan mereka selama beberapa hari sampai akhirnya bisa melarikan diri.[fq/islampos]

islampos mobile :

Redaktur: Al Furqon

« PBB Klaim 12 Ribu Nigeria Lari ke Chad Setelah Serangan Boko Haram



Tolak Segala Kegiatan Hamas, Polisi Israel Tutup Akses Lembaga Amal Islam

Tolak Segala Kegiatan Hamas, Polisi Israel Tutup Akses Lembaga Amal Islam

Palestina

Tolak Segala Kegiatan Hamas, Polisi Israel Tutup Akses Lembaga Amal Islam

Rabu 23 Rabiulawal 1436 / 14 Januari 2015 01:00

majelis tripoli libya

POLISI Israel telah menutup kantor dari dua lembaga amal Islam di Nazareth, sebelah utara wilayah Palestina karena diduga lembaga tersebut mendanai segala kegiatan Gerakan Hamas. PIC melaporkan Selasa (13/11/2015).

Kedua badan amal membantah keras klaim Israel, mereka hanya membenarkan bahwa pekerjaan mereka hanya berhubungan dengan membela Masjid Al-Aqsa dan Yerusalem.

Polisi Israel kemudian mengidentifikasi lembaga tersebut dan telah diketahui bernama Muslim Women for Al-Aqsa dan Lembaga Seni Islam Al-Fajr Nazaret.

Mereka juga mencatat bahwa penutupannya mengikuti keputusan yang dibuat oleh menteri perang Moshe Ya’alon pada tanggal 29 Desember, ketika dia menyatakan bahwa mereka termasuk organisasi yng terlarang.

Polisi Israel juga menutup kotak amal yang berada di masjid sebelum akhirnya membawa pulang kasur, merampas komputer, dokumen, dan catatan bank dari dua kantor. [hr/islampos]

islampos mobile :

Redaktur: Hanisa Rila

Menlu Spanyol: Kami Berkomitmen Dukung Gaza »
« Penggerebekan di Tepi Barat, 8 Warga Palestina Ditangkap Israel



Pasca Insiden Charlie Hebdo, Terjadi 50 Serangan Anti Muslim

Pasca Insiden Charlie Hebdo, Terjadi 50 Serangan Anti Muslim

Dunia

Pasca Insiden Charlie Hebdo, Terjadi 50 Serangan Anti Muslim

Rabu 23 Rabiulawal 1436 / 14 Januari 2015 03:30

serangan muslim prancis

KOMUNITAS Muslim Perancis melaporkan ada 50 insiden anti Muslim di Perancis setelah insiden penembakan kantor majalah Charlie Hebdo Paris Rabu pekan lalu.

Fakta ini diperkuat oleh ketua badan pengawasan Dewan Pusat Muslim di Prancis (CCIF) Abdallah Zekri. Ia menuturkan bahwa terdapat 21 kasus penembakan dan lemparan granat di tempat-tempat ibadah dan bangunan muslim, serta 33 kasus ancaman dan penghinaan.

“Angka-angka ini kami peroleh dari Kementerian Dalam Negeri dan belum termasuk insiden yang terjadi di pinggiran Paris serta pembakaran masjid Poitiers yang terjadi Ahad kemarin, lanjut Zekri seperti dikutip dari Russian Today, SeLASA (13/12015).

Zekri menyesali lonjakan serangan dalam waktu sangat singkat ini dan berharap pemerintah meningkatkan keamanan di tempat-tempat ibadah Muslim sambil memantau media-media sosial. [ra/islampos]

islampos mobile :

Redaktur: Ratna

« Tahun 2015, Israel Khawatir Boikot Internasional Meningkat terhadap Negaranya



Tahun 2015, Israel Khawatir Boikot Internasional Meningkat terhadap Negaranya

Tahun 2015, Israel Khawatir Boikot Internasional Meningkat terhadap Negaranya

Benjamin-Netanyahu2

SEJUMLAH dokumen rahasia Israel telah memuat tentang aksi boikot terhadap Israel di tahun 2015 ini. Aksi yang dikabarkan akan meningkat, terutama di sektor ekonomi dan sistem pengamanan, sekaligus membuat Israel juga mengkhawatirkan gelombang politik yang melawan negaranya.

Koran Yedeot Aharonot, Selasa (13/1/2015) mengungkapkan, dalam sebuah dokumen rahasia departemen dalam negeri Israel yang dibagi-bagikan ke semua kedubes Israel di seluruh dunia yang menyebutkan bahwa data tersebut valid.

Menurut dokumen, menjelang pemilu Israel pengaruh Amerika berhasil menghalangi sejumlah keputusan yang melawan negara Yahud itu. Hal itu bisa dilihat dari banyakanya dukungan terhadap Palestina dari dunia internasional.

Selain itu, Eropa yang dinilai selama ini, sebagai partner besar ekonomi Israel  yang senantiasa mengaitkan kebijakan ekonomi ataupun politiknya dengan Israel akan mengetatkan sangsi atas produk-produk Israel.

Dokumen juga mengisyaratkan, Inggris, Belgia, Spanyol pada akhir tahun kemarin membekukan transaksi penjualan senjata ke Israel, karena dikhawatirkan digunakan untuk sesuatu yang melanggar UU internasional.

Israel juga khawatir Uni Eropa meminta ganti rugi atas proyek-proyek yang ia jalankan di Tepi Barat maupun Gaza. Israel juga khawatir boikot finansial dari lembaga internasional dihentikan, sebagaimana terjadi pada Denmark dan Norwegia, Belanda, Irlandia yang telah memtuskan interaksi dengan Israel. [ra/islampos/infopalestina]

islampos mobile :

Redaktur: Ratna

Menlu Spanyol: Kami Berkomitmen Dukung Gaza

Menlu Spanyol: Kami Berkomitmen Dukung Gaza

Palestina

Menlu Spanyol: Kami Berkomitmen Dukung Gaza

Rabu 23 Rabiulawal 1436 / 14 Januari 2015 01:30

margallo

MENTERI Luar Negeri Spanyol, Jose Manuel Garsia Margallo menegaskan, negaranya akan berkomitmen mendukung Jalur Gaza dan membebaskannya dari blokade serta mempercepat rekontruksi.

Dalam konferensi persnya yang digelar hari ini di Gaza dalam kunjungannya selama beberapa jam dan ditemani oleh komisoner Badan Bantuan Pengungsi Palestina (UNRWA), Piere Carnebol, Margallo menyatakan

“Kami akan berusaha membebaskan blokade Gaza. Memberikan kesempatan kepada warga hidup layak dan kami komitmen mendukung rekontruksi,” tutur Margallo dalam konferensi persnya di Gaza hari ini, Selasa (13/1/2015)

Dalam kunjungannya selama beberapa jam itu Margallo juga menyatakan, situasi kemanusiaan dan ekonomi di Gaza sangat tragis dan patut disesalkan. Ia meminta masyarakat internasional bekerja serius mewujudkan perdamaian dan stabilitas di kawasan.

Margallo yang ditemani oleh komisoner Badan Bantuan Pengungsi Palestina (UNRWA), Piere Carnebol bertemu dengan keluarga-keluarga Palestina yang terusir dan mengungsi ke sekolah Zaitun milik UNRWA tersebut akibat agresi Israel  terakhir. [ra/islampos/infopalestina]

islampos mobile :

Redaktur: Ratna

« Tolak Segala Kegiatan Hamas, Polisi Israel Tutup Akses Lembaga Amal Islam



Terkait Insiden Charlie Hebdo, PEGIDA Swiss akan Gelar Demo Anti Muslim

Terkait Insiden Charlie Hebdo, PEGIDA Swiss akan Gelar Demo Anti Muslim

Dunia

Terkait Insiden Charlie Hebdo, PEGIDA Swiss akan Gelar Demo Anti Muslim

Selasa 22 Rabiulawal 1436 / 13 Januari 2015 23:55

pegida swiss

PEGIDA rupanya sudah menjalar ke Swiss. Kelompok anti Muslim yang berpusat di Jerman itu dikabarkan akan menggelar aksi demo pada Februari mendatang, sebuah demo terkait insiden Charlie Hebdo yang juga mengisyaratkan islamophobia di Eropa.

Pengelola akun PEGIDA Swiss telah mendapat 3.000 Like di halaman facebook-nya pada Ahad kemarin (11/1/2015). Jumlah like itu melonjak hingga 600 hanya dalam tempo 24 jam.

“Banyak orang yang merasa aman sejak serangan teroris Islam di Prancis dan mereka tidak menyadari betapa besar resiko yang mereka hadapi dan bahwa Islamisme tidak hanya terbatas di Afganistan, Pakistan, Irak dan Nigeria tapi juga sudah tiba di Eropa,” kata juru bicara PEGIDA Swiss, Ignaz Bearth seperti dikutip dari Russian Today, Selasa (13/1/2015).

Mereka mengklaim bahwa jumlah anggota mereka meningkat pesat meski baru dua hari dibuka lepas serangan teroris terhadap kantor majalah satir Charlie Hebdo.

Dalam akun facebook, PEGIDA Swiss menyeru anggotanya untuk menghadiri demo pada 16 Februari mendatang, meski lokasi demo belum ditetapkan.

PEGIDA adalah singkatan dari Patriotic Europeans Against The Islamization of the West yang berarti Patriot Eropa melawan Islamisasi di Barat. [ra/islampos]

islampos mobile :

Redaktur: Ratna

« Cybercaliphate Retas Akun Twitter dan Youtube Komando Militer AS?



Cybercaliphate Retas Akun Twitter dan Youtube Komando Militer AS?

Cybercaliphate Retas Akun Twitter dan Youtube Komando Militer AS?

Dunia

Cybercaliphate Retas Akun Twitter dan Youtube Komando Militer AS?

Selasa 22 Rabiulawal 1436 / 13 Januari 2015 22:30

Cybercaliphate

SEBUAH kelompok yang mengatasnamakan dirinya Cybercaliphate dikabarkan telah meretas akun Twitter dan YouTube Pusat Komando Amerika Serikat.

Cybercaliphate atau Kekhalifahan Maya mengunggah daftar nama dan nomor telepon personel militer Amerika Serikat di Twitter.

“Tentara Amerika Serikat, kami datang, berhati-hatilah,” demikian salah satu pesan berbunyi Cybercaliphate seperti yang diberitakan BBC, Selasa (13/1/2015).

Cybercaliphate juga mengunggah pesan, “Kami telah ada di sini, di komputer Anda, di setiap pangkalan militer”.

Peristiwa itu terjadi tatkala Presiden Barack Obama bersiap menyampaikan pidato tentang keamanan di dunia maya.

Menanggapi hal tersebut, Gedung Putih pun angkat bicara, bahwa pihaknya sedang menyelidiki insiden itu, dan menegaskan peretasan akun Twitter dan kebocoran data dalam jumlah besar adalah dua hal yang sangat berbeda. [ra/islampos]

islampos mobile :

Redaktur: Ratna

« Mubarak Bisa Cepat Bebas dari Penjara



Badai Salju Renggut 11 Nyawa di Suriah

Badai Salju Renggut 11 Nyawa di Suriah

Berita Suriah

Badai Salju Renggut 11 Nyawa di Suriah

Selasa 22 Rabiulawal 1436 / 13 Januari 2015 21:29

badai salju

KEMBALI dilaporkan bahwa lima orang tewas akibat cuaca ekstrim. Itu berarti total jumlah korban menjadi  11 orang dalam sepekan ini akibat badai salju yang menerjang wilayah Suriah.

“Di antara para korban ada tujuh anak, termasuk bayi kembar perempuan,” kata Rami Abdel Rahman, pengamat HAM di Suriah seperti dilaporkan AFP, Senin (12/2/2015)

Kematian terbaru dialami bayi kembar perempuan berusia 2 hari dua  di distrik Firdous, utara kota Aleppo. Bayi tersebut dilaporkan tewas pada Ahad kemarin (11/1/2015).

Kematian baru lainnya termasuk tiga anak laki-laki di Beit Sahem provinsi Daraa, selatan Suriah.

Kematian kelima lainnya di provinsi Deir Ezzor yang berbatasan dengan Irak, di mana seorang pria meninggal karena kurangnya pemanasan. [ra/islampos]

islampos mobile :

Redaktur: Ratna

« Cuaca Dingin Ekstrem Tewaskan 3 Bayi di Suriah



PBNU: Tidak Tepat Tangkal Radikalisme dengan Melarang Guru Agama Asing

PBNU: Tidak Tepat Tangkal Radikalisme dengan Melarang Guru Agama Asing

KH Cholil Nafis, Wakil Ketua Bahtsul Masail Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU)

KH Cholil Nafis, Wakil Ketua Bahtsul Masail Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU)

LARANGAN Tenaga Kerja Asing (TKA) bekerja di Indonesia sebagai guru agama dan dosen teologi, menuai berbagai kecaman. Baru ini, Wakil Ketua Lembaga Bahtsul Masail PBNU, KH Cholil Nafis menilai alasan larangan tersebut tidaklah tepat.

“Tidak tepat kalau larangan guru agama asing untuk menangkal radikalisme. Pertanyaannya, berapa persen kaum teroris yang disebabkan guru agama dari asing?” ujarnya kepada Islampos, Selasa (13/1/2015).

Ketua MUI Pusat Bidang Dakwah ini menjelaskan isu-isu menyesatkan baik radikal, maupun liberal, tidak dapat dicegah pada zaman informasi seperti sekarang ini.

Menurutnya, cara yang baik dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut dengan menjelaskan pemahaman Islam moderat kepada kader-kader bangsa sehingga mampu menangkal berbagai paham menyimpang yang masuk.

Lebih lanjut, Dosen Pascasarjana Universitas Indonesia ini memandang, perlu adanya data tentang kebutuhan guru asing di Indonesia untuk mengkalkulasi ketersediaan tenaga dalam negeri.

“Sebaiknya pemerintah memperbaiki mekanisme dan izin guru asing di Indonesia, seperti mengaktifkan fungsi Kementerian Agama untuk menyaring guru agama asing dan fungsi Kementerian Pendidikan untuk menyaring guru asing lainnya,” sarannya.

Terakhir, Pengasuh Pesantren on air 95.50 FM ini berpesan bahwa tanggung jawab kita semua untuk menjaga NKRI dengan memberi pengajaran agama yang menyeluruh kepada masyarakat. [ar/islampos]

islampos mobile :

Redaktur: Rayhan

Perempuan Kunci Pembangunan Bangsa

Perempuan Kunci Pembangunan Bangsa

muslimah anak wanita

Oleh: Emma Lucya Fitrianty, S.Si, Aktivis Dakwah Muslimah Tinggal di Kediri-Jawa Timur

MENURUT data statistik, jumlah penduduk perempuan di Indonesia saat ini sebanyak 50,3% dari total penduduk. Jumlah perempuan yang lebih banyak dari laki-laki ini dianggap sangat penting bagi perempuan sebagai aset sosial untuk ditingkatkan derajatnya.

Mantan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak, Linda Amalia Sari Gumelar, menyatakan bahwa perempuan harus semakin empowered agar memiliki bargaining position yang dapat meningkatkan jejaring pergaulan dan kepercayaan diri serta kemandirian di bidang ekonomi (politik.kompasiana.com). Perempuan bernilai guna ekonomis yang dapat ‘menghasilkan’ bagi dirinya, keluarga serta bangsa. Hal itu yang ingin diwujudkan agar berkontribusi dalam pembangunan bangsa.

Memperkerjakan perempuan adalah cara kapitalis menghilangkan peran perempuan. Ini adalah buah pikiran Barat yang telah diadopsi oleh negeri tercinta ini. Barat-kapitalis hanya menempatkan keuntungan materi di atas segalanya. Bahkan Barat tak segan-segan mengeksploitasi perempuan dalam hal finansial, tenaga, juga tubuhnya hanya utnuk mendapatkan materi semata.

Peran perempuan yang utama sebagai ibu dan istri bagi keluarganya terabaikan. Anak-anak ikut menderita, kurang kasih sayang dan jauh dari mendapatkan perhatian. Angka perceraian juga meningkat karena perempuan yang telah mandiri secara ekonomi seringkali memposisikan dirinya sebagai pemimpin dalam rumah tangga menggantikan peran laki-laki, berpenghasilan lebih tinggi dari suami, hingga akhirnya tidak taat lagi pada suami. Di sisi lain, perempuan yang tidak berpenghasilan dianggap sebagai benalu yang tidak berdaya.

Perempuan sebagai posdasi negara bukanlah dengan mengeluarkan dirinya dari fitrah perempuan. Islam selalu menjaga perempuan demi mengamankan tugas masa depan dan menjaga harmoni kehidupan yakni sebagai ibu generasi dan ratu rumah tangga. Perempuan sebagai pencetak generasi yang berkualitas. Meski terdapat juga kewajiban perempuan di sektor publik, diantaranya adalah menuntut ilmu, berdakwah, dan kewajiban lain yang tidak mungkin dilakukan di dalam rumah. Itulah makna hakiki peran perempuan.

Saatnya perempuan kembali kepada fitrahnya sebagai pencetak serta pembina generasi yang siap menegakkan sistem Islam. Kelak lahirlah generasi yang berkualitas, penjaga Islam yang terpercaya. []

islampos mobile :

Redaktur: Eva

Pasca Ledakan Bom, Penjara Lebanon Digerebek Pasukan Militer

Pasca Ledakan Bom, Penjara Lebanon Digerebek Pasukan Militer

Dunia

Pasca Ledakan Bom, Penjara Lebanon Digerebek Pasukan Militer

Selasa 22 Rabiulawal 1436 / 13 Januari 2015 16:28

penjara lebanon
PASUKAN keamanan Lebanon dilaporkan telah menggerebek sebuah penjara setelah dilakukan penyelidikan terkait dengan serangan bunuh diri pada Ahad (11/1/2015), kata sejumlah pejabat.

Dalam sebuah video yang dirilis salah satu TV memperlihatkan pasukan memasuki dan memeriksa kamar tahanan dan asap membumbung dari penjara Roumieh, BBC melaporkan pada Selasa (13/1/2015).

Para pejabat mengatakan beberapa tahanan membakar kasur untuk memprotes tindakan pemindahan mereka ke bagian lain penjara.

Mentri Dalam Negeri Lebanon mengatakan, pembicaraan telepon yang disadap membuktikan beberapa tahanan terkait dengan pemboman Tripoli pada hari Sabtu (10/1/2015).

Lebanon menyalahkan pejuang Front al-Nusra sebagai pelaku serangan pada sebuah kafe di kota Lebanon utara yang menewaskan sembilan orang.

Tetapi para pejabat mengatakan bisa jadi pelakunya adalah anggota kelompok ISIS. [sm/islampos]

islampos mobile :

Redaktur: Sodikin Maulana

« Giliran Qatar Bantah Sudah Usir Misyaal



KPK Tetapkan Calon Kapolri Komjen Budi Gunawan Sebagai Tersangka

KPK Tetapkan Calon Kapolri Komjen Budi Gunawan Sebagai Tersangka

Nasional

KPK Tetapkan Calon Kapolri Komjen Budi Gunawan Sebagai Tersangka

Selasa 22 Rabiulawal 1436 / 13 Januari 2015 14:57

budi gunawan

KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK_ menetapkan Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Budi Gunawan sebagai tersangka kasus rekening gendut.

Adapun Budi Gunawan merupakan calon Kapolri yang diajukan oleh Presiden Joko Widodo.

Dalam hal itu, ada dua alat bukti yang ditemukan KPK.

“Komjen BG tersangka kasus Tipikor saat menduduki kepala biro kepala pembinaan karir,” kata Ketua KPK Abraham Samad dalam jumpa pers di kantor KPK, Kuningan, Jakarta, Selasa (13/1/2015) seperti dikutip Tribunnews.

Samad mengatakan ada transaksi tidak wajar yang didapati oleh penyidik KPK. Adapun penyelidikan ini telah dilakukan KPK sejak Juli 2014. Hingga kini diturunkan belum ada konfirmasi dari Polri maupun Budi Gunawan.

Kasus ini dikenal sebagai rekening gendut. [rn/Islampos]

islampos mobile :

Redaktur: Rayhan

« Netizen Anggap Jokowi Gagal Cari Kapolri Seperti Hoegeng