PKS Kritisi Wacana Mendikbud Ubah Budaya Doa di Sekolah

PKS Kritisi Wacana Mendikbud Ubah Budaya Doa di Sekolah

Nasional

PKS Kritisi Wacana Mendikbud Ubah Budaya Doa di Sekolah

Rabu 17 Safar 1436 / 10 December 2014 13:59

anies jokowi

RENCANA Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan mengevaluasi tata cara doa pembuka dan penutup dalam proses belajar mengajar di sekolah-sekolah negeri dikritisi Anggota Komisi X DPR RI, Surahman Hidayat. Menurut Surahman, Mendikbud harus berhati-hati membuat kebijakan, apalagi berkaitan dengan suatu budaya yang baik dan sudah berjalan sejak lama di sekolah.

“Tidak ada sifat ajakan ke Islam. Makna doa untuk kebaikan kemanusiaan yang bermartabat. Selama ini di sekolah negeri, sudah terbiasa membuka dan menutup kegiatan belajar dan mengajar dengan berdoa. Kalau ada siswa yang agamanya berbeda dengan guru yang memimpin, silakan berdoa dengan agama dan keyakinannya. Tidak ada unsur paksaan,” kata Surahman di Jakarta, Selasa (9/12) dalam keterangan persnya.

Kebiasaan seperti itu, lanjut Surahman, sudah menjadi hal umum. Tidak hanya di sekolah-sekolah negeri, melainkan juga di semua instansi pemerintah doa bersama telah menjadi hal yang biasa. Surahman menyarankan agar Mendikbud fokus pada Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi)-nya.

“Mendikbud lebih baik berfokus pada apa yang menjadi Tupoksi-nya, yaitu mengevaluasi kebijakan yang lebih strategis, seperti kurikulum, masalah peningkatan kualitas guru, serta sarana dan prasarana pendidikan,” pungkas Surahman. [rn/Islampos]

Redaktur: Rayhan

« Dai Muda Mentawai Dikriminalisasi Karena Kegigihannya



Sumber: http://www.islampos.com/pks-kritisi-wacana-mendikbud-ubah-budaya-doa-di-sekolah-151291/

Belajar Berantas Pornografi dari Negara Lain (1)

Belajar Berantas Pornografi dari Negara Lain (1)

laptop oke

Jangan harap bisa menemukan majalah Playboy atau Penthouse di Singapura. Jangan harap melihat atraksi Britney Spears di teve Malaysia. Dan bila Anda menemukan situs porno di Cina dan tidak melaporkan ke pihak berwajib, bisa-bisa Anda akan ditangkap karena dianggap melindungi kejahatan. Indonesia patut meniru mereka.

DULU ada pepatah, “Tuntutlah ilmu sampai ke negeri Cina.” Kini kalimat yang lebih relevan mungkin, “Belajarlah ke negeri Cina.”

Betapa tidak, di negeri komunis ituâ€"walau simbol-simbol imperialisme Barat seperti Coca-Cola dan McDonald’s sudah masuk ke sanaâ€"Cina telah menjadi ujung tombak model pemberantasan korupsi di dunia. Sudah banyak pejabat yang dieksekusi mati, setelah terbukti mengkorup uang rakyat dalam persidangan yang cepat dan terbuka.

Hal lain yang juga patut ditiru adalah pemberantasan pornografi. Negeri Tirai Bambu ini tidak main-main dalam memerangi penyakit masyarakat yang satu ini. Dilandasi kemauan kuat pembuat kebijakan dan didukung kinerja aparat kepolisian yang profesional, Cina melakukan gebrakan terhadap pornografi, khususnya terhadap pornografi di internet.

Mengapa internet, bukan media-media porno seperti yang banyak di jual di Indonesia?

Jangan salah, sudah sejak lama Cina melarang peredaran media-media porno seperti yang kini membanjiri Indonesia. Dalam perspektif komunisme RRC, media porno merupakan perpanjangan tangan imperialisme Barat dan upaya Barat untuk menghancurkan moral dan budaya suatu bangsa.

Sebab itu, Cina sudah lama mengharamkan beredarnya media porno di seluruh wilayahnya. Hal ini didukung regulasi yang jelas dan pandangan hidup negara yang diikuti rakyatnya. Jika pun ada yang melanggar larangan ini, maka hukumannya berat dan tegas.

Seiring perkembangan teknologi dunia, Cina pun tidak ketinggalan. Internet mulai mewabah dan menjadi salah satu kegemaran bagi masyarakatnya. Pebisnis pornografi yang sudah lama tidak bisa berkutik di Cina melihat ada kesempatan emas dengan masuknya internet ini. Maka mereka mulai menjalankan bisnis haramnya itu lewat dunia maya. Ribuan situs porno, baik yang bermuatan lokal atau pun asing dengan leluasa nampang di media online. Lama-kelamaan, hal ini meresahkan masyarakat Cina. Mereka akhirnya melakukan protes dan mengajukan keluhan kepada pemerintahnya.

Kepolisian Cina sudah banyak menerima pengaduan dari masyarakat soal pornografi di internet. Sampai dengan awal Juli 2004 sudah menumpuk sekitar 10.660 pengaduan. Ada yang berupa keluhan, ada pula yang berupa informasi awal. Setelah dilakukan penyidikan dan pengusutan guna mendapat informasi yang lebih matang, polisi segera bertindak.

Tanggal 6-21 Juli 2004 kepolisian Cina akhirnya menggelar sebuah operasi besar-besaran. Hasilnya tidak tanggung-tanggung. Sedikitnya 224 orang ditangkap karena diduga melakukan praktek pornografi di internet. Mereka terdiri dari pebisnis situs porno dan juga operatornya. Kebanyakan mereka memungut uang dari para pengunjung situsnya.

BERSAMBUNG

Redaktur: Saad Saefullah

Sumber: http://www.islampos.com/belajar-berantas-pornografi-dari-negara-lain-151276/

Temukan Hidayah Lewat Mimpi, Akhirnya Ahui Masuk Islam

Temukan Hidayah Lewat Mimpi, Akhirnya Ahui Masuk Islam

Baru Masuk Islam

Temukan Hidayah Lewat Mimpi, Akhirnya Ahui Masuk Islam

Rabu 17 Safar 1436 / 10 December 2014 11:30

Ahui-Muhammad Abdul


MUHAMMAD Abdul, atau dahulu lebih dikenal dengan nama Ahui adalah salah satu pria beruntung yang mendapat hidayah dari Allah SWT. Pria kelahiran Pontianak tahun 1958 silam itu sebelumnya tidak pernah terbesit dalam dirinya untuk masuk Islam.

Sebelum masuk Islam, Ahui beranggapan bahwa kehidupan tidak lebih dari sekadar tidur, bangun, makan dan mencari uang sebanyak-banyaknya. Ia memang tak pernah peduli dengan agama apa pun.

Keadaan pun berubah saat ia mengalami mimpi aneh. Sekitar tahun 1997 ia bermimpi berada di dalam ruangan besar yang sedang menggelar pengajian. Awalnya ia mengabaikan, namun ternyata mimpi-mimpi yang berhubungan dengan islam datang berulang kali.

Kemudian tahun 1998 ia kembali bermimpi soal Islam. Ia merasa aneh lantaran mimpi serupa juga dialami sang istri. Saat itu dalam mimpinya, ia tengah hadir dalam sebuah pengajian, kemudian salah seorang memberinya hadian Alquran, namun saat keluar dari tempat pengajian tersebut, Alquran yang ia pegang jatuh dan terbelah dua.

Selama satu tahun dua bulan Ahui mengaku tidak bisa tidur sebelum adzan subuh berkumandang. Ditelinganya seperti ada bisikan-bisikan. Akhirnya ia membulatkan tekad dan mengucapkan syahadat pada tahun 2001 di Masjid Lautze, Pasar Baru Jakarta.

Setelah menjadi muslim, Ahui yang masih penasaran dengan bisikan yang didengarnya. Ia menanyakan hal itu kepada ulama pembimbingnya. Pembimbing tersebut mengatakan bahwa itu adalah suara orang mengaji.

Sebelum masuk Islam, Ahui menuturkan, kehidupannya begitu terpuruk didera kemiskinan. Apalagi sepeninggal istrinya. Namun setelah ia menjadi muslim kehidupan Ahui berubah. Ia lebih bersemangat dan bangkit dari keterpurukan menjadi seorang penjual mie ayam di depan Masjid Lautze, hingga kini.

“Islam memberi cahaya terang, membantu saya bangkit,” ungkapnya. Tak ada niatan sedikit pun baginya untuk mundur dari islam. Baginya hidupnya yang paling sempurna adalah berada dalam tuntunan agama Islam.
[Sumber: Mualaf Centre]

Redaktur: Fatmah Hasan

« Kembali Temukan Hidayah setelah 10 Tahun Menjadi Penginjil



Sumber: http://www.islampos.com/temukan-hidayah-lewat-mimpi-akhirnya-ahui-masuk-islam-151234/

Dimana Posisi Muslimah dalam Dakwah?

Dimana Posisi Muslimah dalam Dakwah?

Kongres muslimah

WANITA sama seperti pria dalam kewajiban berdakwah kepada Allah dan beramar ma`ruf nahi mungkar.

Dalil-dalil dari Al-qur`an dan Sunnah mencakup semuanya, kecuali yang dikecualikan oleh dalil. Ucapan para ulama juga jelas dalam hal itu. Diantara dalil dari Al-qur`an tentang hal itu:

وَالÙ'مُؤÙ'مِنُونَوَالÙ'مُؤÙ'مِنَاتُبَعÙ'ضُهُمÙ'Ø£ÙŽÙˆÙ'لِيَاءبَعÙ'ضٍيَأÙ'مُرُونَبِالÙ'مَعÙ'رُوفِوَيَنÙ'Ù‡ÙŽÙˆÙ'نَعَنِالÙ'مُنكَرِ

“Kaum mukminin dan mukminat, sebagian mereka adalah penolong bagi sebagian lainnya. Mereka menyuruh kepada yang ma`ruf dan mencegah dari yang mungkar.” (At-Taubah : 71)

كُنتُمÙ'خَيÙ'رَأُمَÙ'ةٍأُخÙ'رِجَتÙ'لِلنَÙ'اسِتَأÙ'مُرُونَبِالÙ'مَعÙ'رُوفِوَتَنÙ'Ù‡ÙŽÙˆÙ'نَعَنِالÙ'مُنكَرِوَتُؤÙ'مِنُونَبِاللÙ'هِ

“Kalian adalah sebaik-baik ummat yang dilahirkan bagi manusia. Kalian menyuruh kepada yang ma`ruf dan mencegah dari yang mungkar serta kalian beriman kepada Allah.” (Ali Imron : 110)

Hendaknya wanita itu berdakwah kepada Allah dengan adab-adab yang sesuai dengan syari`at yang juga dituntut dari para pria. Wanita itu juga harus sabar dan mengharap pahala dari Allah:

وَاصÙ'بِرُواÙ'إِنَÙ'اللÙ'هَمَعَالصَÙ'ابِرِينَ

“Bersabarlah kalian, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar.” (Al-Anfal : 46)

Dan juga firman Allah azza wajalla yang menceritakan ucapan Luqman kepada anaknya:

“Wahai anakku, dirikanlah sholat, suruhlah kepada yang ma`ruf, laranglah dari yang mungkar dan bersabarlah engkau menghadapi apa yang menimpamu, karena itu adalah perkara yang diwajibkan Allah.” (Luqman : 17)

Kemudian dia juga hendaknya memperhatikan beberapa perkara, seperti: dia harus menjadi tauladan dalam menjaga iffah (kehormatan), hijab dan amal sholih. Hendaknya dia menjahui tabarruj dan ikhtilath (bercampur-baur antara pria dan wanita yang bukan mukhrim) yang itu adalah terlarang hingga dia berdakwah dengan ucapan dan perbuatan dalam meninggalkan apa yang diharamkan Allah atasnya. (Ini jawaban atas soal: Apakah pendapat Anda antara wanita dan dakwah?)

Soal berikutnya: Apakah perlu kita sediakan waktu untuk wanita agar dia berdakwah kepada Allah?

Jawab: Saya tidak dapati ada larangan dalam hal itu. Jika ditemui ada wanita sholihah yang bisa berdakwah, maka selayaknya dia dibantu, diatur waktunya, diminta darinya untuk membimbing para wanita sejenisnya, karena memang para wanita butuh kepada para pembimbing wanita. Adanya wanita seperti ini di kalangan wanita lainnya kadang lebih bermanfaat dalam menyampaikan dakwah untuk mengajak kepada jalan yang benar daripada pria. Kadang wanita- wanita itu malu bertanya kepada da`i yang pria, sehingga dia menyembunyikan apa yang seharusnya dia tanyakan. Kadang pula dia terlarang untuk mendengarkan dakwah dari pria. Namun jika da`inya wanita, dia tidak demikian. Karena dia bisa berdekatan dengannya dan menyampaikan apa yang perlu baginya serta hal itu lebih besar pengaruhnya.

Maka wanita yang memiliki ilmu hendaknya menjalankan kewajiban dakwah ini dan membimbing kepada kebaikan semampunya berdasarkan firman Allah:

ادÙ'عُإِلِىسَبِيلِرَبِÙ'كَبِالÙ'حِكÙ'مَةِوَالÙ'Ù…ÙŽÙˆÙ'عِظَةِالÙ'حَسَنَةِوَجَادِلÙ'هُمبِالَÙ'تِيهِيَأَحÙ'سَنُ

“Ajaklah mereka kepada jalan Rabb-mu dengan hikmah dan nasehat yang baik serta debatlah mereka dengan cara yang paling baik.” (An-Nahl : 125)

قُلÙ'هَـذِهِسَبِيلِيأَدÙ'عُوإِلَىاللÙ'هِعَلَىبَصِيرَةٍأَنَاÙ'وَمَنِاتَÙ'بَعَنِي

“Katakanlah: Inilah jalanku, aku berdakwah kepada Allah berdasarkan bashiroh (ilmu), aku dan orang yang mengikutiku.” (Yusuf : 108)

“Dan siapakah yang lebih baik ucapannya daripada orang yang berdakwah kepada Allah dan beramal sholih dan dia mengatakan: Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri (Islam).” (At-Taghabun:16)

Dan juga firman Allah Subhanahuwata`ala:

“Maka bertaqwalah kalian semampunya.” (Fushilat : 33)

Ayat-ayat yang semakna dengan ini cukup banyak. Mencakup pria dan wanita dan hanya Allah lah yang memberikan taufiq.

_________________________________________________

Dikutip dari Buletin Islamiy “Al-Minhaj”, Edisi kedua Tahun I, hal. 16.

Redaktur: Saad Saefullah

Sumber: http://www.islampos.com/dimana-posisi-muslimah-dalam-dakwah-151266/

Do’a, Senjata Orang Beriman

Do’a, Senjata Orang Beriman

Catatan Kecil dari Beranda

Do’a, Senjata Orang Beriman

Rabu 17 Safar 1436 / 10 December 2014 09:00

anak sd doa

Oleh: Umma Azura

DULU sekali pernah ngajar di sebuah TK. TK-nya sih TK umum, meski begitu pimpinan sekaligus pemilik TK tersebut mewajibkan do’a setiap pagi dengan tata cara keyakinannya menggunakan bahasa Inggris.

Bukan hanya siswa, tetapi para guru pun diwajibkan berdoa sesuai dengan tatacara yang diwajibkan di TK tersebut meski keyakinan kita berbeda. Saya selalu mencari cara agar tidak ikut berdoa tiap pagi. Berbagai taktik membuahkan hasil. Saya selalu lolos tak ikut ritual berdoa.

Hingga suatu hari saya tak bisa kabur dari ritual berdoa dan terpaksa harus berada aula tempat warga TK itu melakukan ritual berdoanya.

Semua mata yang berada di ruangan itu menatap saya tajam karena menolak ikut berdoa terang-terangan. Saya diam mematung sambil melipat tangan di depan dada.

Hari itu juga saya dipanggil sang pemilik TK.

Ditambah ada laporan seorang guru senior, yang pernah curi dengar, saya memprovakasi beberapa ibu-ibu muslim (yang kutandai dari jilbab mereka) agar memindahkan anak-anak mereka dari sekolah itu. Saya menjelaskan pada ibu-ibu itu dengan gamblang cara berdoa di TK tempat saya mengajar itu.

Pemimpin TK itu menatap saya lurus-lurus. Dua pilihan : ikut aturan sekolah atau saya dipecat.

“Kamu bukan orang pertama yang menolak kebijakan cara berdoa di sekolah ini, tapi mau tidak mau kalian harus ikut aturan sekolah ini, tentu kamu tak mau dipecat bukan? Susah nyari kerjaan loh saat ini…. toh cuman sekedar berdo’a apa sulitnya sih? ” ucap ibu berkulit putih di depan saya sambil tersenyum penuh kemenangan.

Sungguh, waktu itu aku butuh duit. Butuh kerjaan. Tapi ritual berdoa itu sungguh menyebalkan. Pemaksaan yang menyebalkan. Senyum sok intimidasi ibu pimpinan itu juga menyebalkan.

“Ibu mau pecat saya? Silahkan! Sungguh tak masuk akal bagi saya, seseorang bisa menganggap ibadah dalam agamanya sekedar saja, hingga ibadahnya bisa diramu sesuai maunya. Benar kata bapakku agama ibu agama rekayasa yang tak jelas syariatnya.”

Do’a bukan mainan, bukan ala kadarnya. Do’a senjata orang-orang beriman. []

Redaktur: Saad Saefullah

« Mencabut Alis : Cantik atau Mengundang Bahaya?



Sumber: http://www.islampos.com/doa-senjata-orang-beriman-151258/

Mau Minta Cerai Gara-gara Suami Tidak Memberi Nafkah?

Mau Minta Cerai Gara-gara Suami Tidak Memberi Nafkah?

banner widya keluarga islampos

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Saya ibu dua anak dari Jawa Timur. Saya ingin bertanya, semoga ada jawaban yang bisa membantu. Bagaimana hukumnya jika istri meminta bercerai, karena suami tidak mampu memberikan nafkah secara lahir (maisyah). Terima kasih.

Alfi Rosida Yusuf

Waalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Memang ini banyak terjadi pada pasangan di negeri ini. Saat awal memutuskan menikah, konsep hidup berumah tangga kita tidak jelas: mengapa menikah, apa yang akan dilakukan dalam berumah tangga, apa yang akan terjadi setelah menikah semua tidak diantisipasi. Tiba-tiba setelah memilih, kita terkaget-kaget dan tak nyaman dengan pilihan kita.

Seharusnya, ketika kita sudah memutuskan menikah dengan suami kita, kita harus sudah siap bertanggung jawab atas semua keputusan yang sudah diambil. Memilih dia ya harus sudah siap dengan semua paketnya. Apalagi sudah punya anak 2.

Kalau pemikiran saya. Sejelek-jeleknya suami kita, lebih baik punya suami daripada tidak. Kita mulai perbaiki diri, apa yang salah dengan diri kita hingga mendapat suami begitu. Terus saja jadi istri dan ibu yang selalu lebih baik. Berdo’a terus kepad Allah agar suami diberi hidayah.

Jika masih belum berubah, jadikan sebagai ladang amal soleh. Kita lihat dan baca sejarah nabi dan orang-orang soleh terdahulu, untuk dijadikan pelajaran. Keluarga para nabi pun ada yang baik ada yang tdk baik. Allah SWT sudah menyuruh kita untuk menjadikan sabar dan shalat sebaga penolong. Artinya ketika dapat masalah, sabar dulu, tenang, berpikir positif pasti ada hikmah di balik setiap masalah.

Setelah itu, shaat dan berdoa kepada Allah. Karena kalau dalam hidup kita hanya mengandalkan kemampuan kita, tidak akan mampu kita menanggungnya. Allah Maha Mengetahui apa yang dibutuhkan makhluknya.

Jangan lupa juga, Ibu senantiasa memberikan semangat kepada suami untuk giat mencari nafkah dan berusaha. Bukankah burung pun pagi-pagi pergi dengan keadaan perut yang kosong dan pulang dengan keadaan kenyang? Artinya, selama berusaha, insya Allah, Allah akan membuka jalan. Wallahualam. []

Redaktur: Saad Saefullah

Sumber: http://www.islampos.com/mau-minta-cerai-gara-gara-suami-tidak-memberi-nafkah-151113/

Dunia Pesanan Penguasa

Dunia Pesanan Penguasa

televisi

Oleh: Mulkan Fauzi

AHLI hipnotis terbesar era ini adalah sekotak kecil persegi, dimana setiap orang memiliki; setiap jiwa asyik ‘berhubungan’ dengannya tiap hari. Ya, televisi.

Ditampilkannya seonggok hiburan, berita kejadian, sampai kebohongan-kebohongan. Gambaran dunia yang terbolak-balik. Benar menjadi salah; salah menjadi benar. Fakta disembunyikan; kebohongan disebarluaskan.

Kita bak wayang-wayang dunia. Tak punya otak! Hidup diatur oleh kebohongan yang terorganisir; kebohongan yang betapa terusnya disampaikan hingga kita percaya bahwa itu adalah kebenaran.

Pikiran kita dikontrol dari jauh, mata kita disenangkan dengan tayangan tak mendidik; pendengaran kita dinyamankan dengan sihir-sihir musik. Hingga pada puncaknya, hati kita kerontang, tak nyaman dengan yang baik-baik.

Jenuh kita melihat tayangan Mamah & Aa, tapi semangat melihat Mahabharata; Bosan kita mendengar ayat suci dilantunkan, tapi semangat mendengar, “Ku hamil duluan sudah tiga bulan.”

Para tentara-tentara iblis nampaknya telah sukses memperdaya. Allah swt. berfirman, “Ia (iblis) berkata, ‘Tuhanku, oleh karena Engkau telah memutuskan bahwa aku sesat, aku pasti akan jadikan (kejahatan) terasa indah bagi mereka di bumi, dan aku akan menyesatkan mereka semuanya’,” (QS. Al-Hijr [15]: 39).

Juga dalam surat lain, Allah berfirman, “Ketahuilah oleh kalian, sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan sesuatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megahan di antara kalian serta berbangga-banggaan dengan banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang karenanya tumbuh tanam-tanaman yang membuat kagum para petani, kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning lantas menjadi hancur. Dan di akhirat nanti ada adzab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan- Nya. Dan kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu,” (Al- Hadid [57]: 20).

Sedikit demi sedikit, akhlak khas ketimuran kita yang ramah; Senyum, salam, sapa, santun, dan sopan. Berangsur menjadi buas, gila, tak tau malu, kikir, bodoh dan arogan.

Rasulullah saw. diganti dengan Arjuna; Pahwalan Nasional diganti dengan manusia serigala. Harta dipuja; Tuhan diacuh dan biarkan. Hanya didatangi saat susah saja. Waktu yang telah Tuhan sediakan untuk kita beribadah, hanya diberikan sisanya saja.

Kaum-kaum hedonis benar-benar menguasai kita. Dibuatnya teknologi serba canggih agar kita terlena dan lupa hakikat kita tercipta. Kita tak memiliki apa dan siapapun. Sebaliknya, mereka memiliki kita. Mereka penguasa dan kita adalah budak. Dalam struktur organisasi piramida mereka, kita bertempat paling dasar. Dalam tatanan dunia baru mereka, kita hanyalah alat. Tau siapa yang paling disudutkan? Ya, Islam.

“Rohis sarang teroris.”

“FPI anarkis.”

Puncaknya, “Islam adalah agama yang sadis!”

Mereka munculkan sosok ISIS, pembela islam tapi radikalis.

“Ini adalah Islam,” kata mereka. Padahal mereka adalah sama wayang. Sama diatur. Sama dibuat. Sama dibentuk untuk agenda besar mereka menyambut sang mata, Dajjal antichrist.

Semoga kita terlindung dari fitnah dajjal. Terbuka mata, hati, dan pikiran, agar bisa bedakan mana kebenaran, mana buatan. []

Redaktur: Saad Saefullah

Sumber: http://www.islampos.com/dunia-pesanan-penguasa-151106/

UEA Penjarakan 11 Islamis yang Miliki Hubungan dengan Pejuang Suriah

UEA Penjarakan 11 Islamis yang Miliki Hubungan dengan Pejuang Suriah

Dunia

UEA Penjarakan 11 Islamis yang Miliki Hubungan dengan Pejuang Suriah

Rabu 17 Safar 1436 / 10 December 2014 06:58

isza


PENGADILAN tinggi Uni Emirat Arab (UEA) pada Selasa kemarin (9/12/2014) menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup kepada 11 Islamis karena memiliki hubungan dengan gerakan yang berafiliasi Al-Qaidah serta pejuang oposisi di Suriah, media resmi melaporkan.

Mahkamah Agung Federal menghukum mereka atas tuduhan membuat bom dan bergabung serta menyalurkan dana kepada pejuang Jabhah Nusrah dan kelompok pejuang Ahrar Asy-Syam di Suriah.

Empat terdakwa, yang diadili secara in absentia, dijatuhi hukuman seumur hidup, sementara tujuh terdakwa lainnya dipenjara antara tiga hingga 15 tahun, kata kantor berita WAM.

Para terdakwa termasuk enam warga asing â€" empat memiliki paspor Kepulauan Komoro dan dua warga Suriah â€" akan segera dideportasi setelah menjalani hukuman penjara mereka, menurut media setempat.

Sedangkan empat terdakwa lainnya dibebaskan.

UAE pada bulan November lalu merilis daftar panjang beberapa organisasi teroris versi mereka, di antaranya Ikhwanul Muslimin dan Al-Qaidah.

Pada bulan Agustus, undang-undang anti-terorisme UEA disahkan dalam upaya untuk membasmi pembiayaan terorisme, penyanderaan, perdagangan manusia dan pencucian uang.[fq/islampos/afp]

Redaktur: Al Furqon

« Kelompok Garis Keras Hindu Klaim Murtadkan 150 Muslim India



Sumber: http://www.islampos.com/uea-penjarakan-11-islamis-yang-miliki-hubungan-dengan-pejuang-suriah-151253/

Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Dekat Sarajevo Bosnia

Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Dekat Sarajevo Bosnia

Dunia

Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Dekat Sarajevo Bosnia

Rabu 17 Safar 1436 / 10 December 2014 05:38

kub


LIMA mayat telah ditemukan dari sebuah kuburan massal di dekat ibukota Bosnia Sarajevo.

Kelima mayat, yang tulang belulang ditemukan pada hari Selasa kemarin (9/12/2014), diperkirakan merupakan Muslim Bosnia yang tewas selama Perang Bosnia pada tahun 1992-1995.

Dua mayat yang sudah menjadi tulang itu merupakan perempuan dan tiga laki-laki, ujar Lejla Cengic, juru bicara Institut Orang Hilang Bosnia and Herzegovina kepada Anadolu Agency.

“Penggalian akan dilanjutkan pada Rabu ini dan dilakukan dengan mesin serta manual. Setelah pencarian yang lebih luas, kami mungkin akan menemukan lebih banyak mayat,” kata Cengic.

Tes DNA akan dilakukan terhadap tulang belulang yang kemudian diangkut ke pusat upacara peringatan di kota Visoko untuk didentifikasi.

Banyak keluarga Bosnia sampai saat ini masih mencari 8.000 orang yang hilang sejak setelah Perang Bosnia.[fq/islampos/anadolu]

Redaktur: Al Furqon

« Menhan AS Kunjungi Irak untuk Bahas Operasi Anti ISIS



Sumber: http://www.islampos.com/kuburan-massal-kembali-ditemukan-di-dekat-sarajevo-bosnia-151242/

Amnesty International Sebut Israel Lakukan Kejahatan Perang di Gaza

Amnesty International Sebut Israel Lakukan Kejahatan Perang di Gaza

Palestina

Amnesty International Sebut Israel Lakukan Kejahatan Perang di Gaza

Rabu 17 Safar 1436 / 10 December 2014 04:56

kjhz


KELOMPOK perlawanan Palestina Hamas pada Selasa kemarin (9/12/2014) memuji laporan dari pengawas hak internasional yang menuduh Israel melakukan kejahatan perang dalam serangan terbaru mereka di Gaza.

“Laporan itu mencakup indikasi yang jelas bahwa Israel telah melakukan kejahatan perang di Gaza,” kata juru bicara Hamas Sami Abu Zuhri kepada Anadolu Agency.

“Ini memberikan bukti tambahan yang akan membantu kriminal Israel dan menuntut pemimpinnya di pengadilan internasional,” tambahnya.

Abu Zuhri menegaskan bahwa Palestina harus bergabung bersama lembaga-lembaga internasional, termasuk Pengadilan Pidana Internasional (ICC) untuk membawa Israel agar menjelaskan kejahatan-kejahatannya.

Sebelumnya pada hari itu, Amnesty International menuduh Israel telah melakukan kejahatan perang selama ofensif 51 hari terhadap Jalur Gaza pada musim panas tahun ini, dan menyerukan penyelidikan independen atas serangan udara yang menargetkan gedung-gedung di daerah kantong yang diperangi tersebut.

Dalam laporannya yang bertajuk ‘Nothing is immune: Israel’s destruction of landmark buildings in Gaza’ lembaga yang berbasis di London Amnesty International mengatakan bahwa mereka memiliki bukti bahwa serangan Israel terhadap empat bangunan bertingkat bertentangan dengan hukum kemanusiaan internasional.

“Semua bukti yang kita miliki menunjukkan kerusakan besar-besaran ini dilakukan dengan sengaja dan tanpa pembenaran militer,” ujar Philip Luther, Direktur Amnesty International untuk Program Timur Tengah dan Afrika Utara.

“Kedua fakta di lapangan dan pernyataan yang dibuat oleh juru bicara militer Israel pada saat itu menunjukkan bahwa serangan merupakan hukuman kolektif terhadap rakyat Gaza dan dirancang untuk menghancurkan mata pencaharian mereka yang sudah rawan.”

Pada bulan Juli dan Agustus, Israel melakukan serangan di Jalur Gaza dengan tujuan menghentikan serangan roket dari daerah kantong pantai yang diblokade itu.[fq/islampos/anadolu]

Redaktur: Al Furqon

« Parah, Yahudi Pesta Miras di Halaman Al-Aqsha



Sumber: http://www.islampos.com/amnesty-international-sebut-israel-lakukan-kejahatan-perang-di-gaza-151221/

Pendeta Inggris: Kelaparan di Inggris Lebih Parah dari Afrika

Pendeta Inggris: Kelaparan di Inggris Lebih Parah dari Afrika

Dunia

Pendeta Inggris: Kelaparan di Inggris Lebih Parah dari Afrika

Rabu 17 Safar 1436 / 10 December 2014 03:40

hunger

SEORANG pendeta asal Inggris dikabarkan telah menyerukan agar pemerintahnya bertindak lebih terhadap krisis kelaparan di Inggris.

Stephen Sizer, pendeta dari Gereja Kristus Inggris, mengatakan kepada Press TV pada Selasa (9/12/2014) bahwa “Pemerintah perlu berbuat lebih banyak, namun saya menyarankan perhatian ini perlu dilakukan di tingkat lokal, di mana banyak warga hidup dengan orang-orang yang memiliki tanggung jawab untuk mereka, seperti pemerintah daerah dan dewan lokal.”
Ia menunjukkan masalah-masalah ekonomi yang paling dasar seperti pengangguran. Ia mencatat bahwa tantangannya adalah dalam iklim pengangguran yang tinggi dan ekonomi yang tidak berkembang, semakin banyak orang yang menemukan diri mereka tidak mampu mengatasi dan memerlukan bantuan; maka pertumbuhan bank makanan akan terus meningkat.

Bahkan, Sizer menyebut permasalahan kelaparan di Inggris lebih parah dibandingkan dengan di Afrika.

Ia juga memuji bank makanan sebagai langkah ‘menakjubkan’ dan cara yang sangat berbelas kasih di mana masyarakat lokal dapat merawat mereka yang miskin.

“Gereja kami mendukung bank makanan lokal dengan memberikan staf bantuan dan persediaan makanan tiap minggunya,” ujar Sizer. [sm/islampos/pt]

Redaktur: Sodikin Maulana

« Komisi UE: UE Bermaksud Jadi Donor Terbesar dalam Krisis Suriah



Sumber: http://www.islampos.com/pendeta-inggris-kelaparan-di-inggris-lebih-parah-dari-afrika-151173/

Pria Ini Tusuk 4 Orang yang Menurutnya Bisa Berubah jadi Setan

Pria Ini Tusuk 4 Orang yang Menurutnya Bisa Berubah jadi Setan

Dunia Gila

Pria Ini Tusuk 4 Orang yang Menurutnya Bisa Berubah jadi Setan

Rabu 17 Safar 1436 / 10 December 2014 02:20

setan


ENTAH karena pengaruh apa, seorang pria asal AS ini tega menusuk 4 orang yang ia yakini bisa berubah menjadi setan. Kepada polisi, pelaku mengatakan ia menusuk 4 orang di kereta Amtrak di barat daya Michigan, pengadilan setempat melaporkan pada Senin (8/12/2014).

Michael D. Williams mengaku ia tidak bersalah atas tuduhan percobaan pembunuhan dan menolak di bawa ke penjara Berrien County. Dia meminta pengacara yang ditunjuk pengadilan.

William, 44 tahun, dituduh telah menikam konduktor dan tiga penumpang pada Jumat (5/12/2014) malam ketika kereta berhenti di Niles, sekitar 10 km sebelah utara dari South Bend, Indiana. Polisi bergegas ke kereta dan melumpuhkannya dengan pistol listrik.

William kemudian mengatakan kepada detektif bahwa ‘orang yang sedang berbicara dengannya di kereta, tiba-tiba berubah menjadi setan dan ia harus bisa menyelamatkan diri,’ menurut dokumen pengadilan.

Polisi mengatakan korban berada dalam kondisi stabil. [sm/islampos/e247]

Redaktur: Sodikin Maulana

« Penasaran Apa yang Bakal Terjadi, Pria Ini Minum 10 Kaleng Coca-Cola Tiap Hari



Sumber: http://www.islampos.com/pria-ini-tusuk-4-orang-yang-menurutnya-bisa-berubah-jadi-setan-151162/

Hebat, Muslimah Gaza Ini Berhasil Ciptakan Aplikasi Mobile “Waselni”

Hebat, Muslimah Gaza Ini Berhasil Ciptakan Aplikasi Mobile “Waselni”

Tahukah Anda

Hebat, Muslimah Gaza Ini Berhasil Ciptakan Aplikasi Mobile “Waselni”

Rabu 17 Safar 1436 / 10 December 2014 01:00

Mariam Abultewi


SEORANG Muslimah sekaligus pengusaha muda asal Gaza berhasil membuat sebuah prestasi. Ia berhasil merilis aplikasi mobile yang memungkinkan warga di Jalur Gaza untuk menemukan taksi di dekatnya saat terhubung ke jaringan Wi-Fi, The Guardian melaporkan pada Ahad (7/12/2014).

Aplikasi baru yang disebut “Waselni” diciptakan pada musim panas ini oleh Mariam Abultewi yang kini menjadi CEO wanita pertama di Gaza.

“Supir biasanya menghabiskan banyak waktu di kamp pengungsi al-Nuseirat, hanya untuk mencoba menemukan penumpang yang tepat. Begitu pula penumpang yang menghabiskan waktu yang lama di jalan hanya untuk menunggu taksi yang tepat,” kata Abultewi.

Sebagai awalan, sebanyak 2.000 pelanggan dan 70 supir, semuanya memberikan persentase peningkatan pendapatan mereka berkat aplikasi Wassaleni ini.

Abultewi telah menggarap aplikasi ini pada tahun 2011, dan meluncurkan layanan pada Mei 2011. Namun, ketika konflik Gaza dimulai selama musim panas, ia menghentikan layanan Ini. [sm/islampos/aby]

Redaktur: Sodikin Maulana

« Ilmuwan Barat: Pelawak Berusia Lebih Singkat



Sumber: http://www.islampos.com/hebat-muslimah-gaza-ini-berhasil-ciptakan-aplikasi-mobile-waselni-151168/

Kisah Tabayyun Burung Hud-Hud dan Nabi Sulaiman

Kisah Tabayyun Burung Hud-Hud dan Nabi Sulaiman

Nasihat

Kisah Tabayyun Burung Hud-Hud dan Nabi Sulaiman

Selasa 16 Safar 1436 / 9 December 2014 23:55

tabayyun

DALAM Al-Quran, di surah An-Naml ayat ke-22, dikisahkan bahwa burung Hud-hud menyaksikan sebuah kaum penyembah matahari di bumi Yamanâ€"yang dahulu disebut negeri Saba’â€"hal itu kemudian disamapikan kepada Nabi Sulaiman AS:
“Aku datang kepadamu ( Sulaiman) dengan membawa kabar yang pasti dari negeri Saba’…”

Burung Hud-hud tidak mengatakan: “Aku dengar begini…” atau berkata: “Kata orang begini..”

Namun dia membawa berita yang langsung disaksikannya dengan mata kepalanya sendiri. Nabi Sulaiman tidak serta merta meyakini kabar tersebut, justru beliau berkata : “Kita akan melihat, apakah kamu termasuk dari golongan yang terpercaya atau golongan pendusta”

Beginilah seharusnya cara seorang muslim dalam menginformasikan atau mengkritisi sebuah informasi. Tidak menelan mentah-mentah semua kabar yang berserakakan di media, tengah-tengah publik, ataupun lainnya, namun diuji dan dilihat kebenarannya terlebih dahulu.

” …maka selidikilah kebenaran (kabarnya) agar kamu tidak menimpakan suatu kaum dengan perkara yang tidak mereka inginkan karena kecerobohanmu..”( QS. Al-Hujurat: 6).

“Cukuplah suatu dosa bagi seseorang yang gemar menceritakan semua kabar yang didengarnya,” Muhammad SAW. [ra/islampos/taddaburquran]

Redaktur: Ratna

« Begini Bentuk-bentuk Riya’ Terselubung



Sumber: http://www.islampos.com/kisah-tabayyun-burung-hud-hud-dan-nabi-sulaiman-151213/

Wanita Dagangan Media Massa

Wanita Dagangan Media Massa

Salah satu berita dengan foto sensual pada sebuah portal online Salah satu berita dengan foto sensual pada sebuah portal online

Oleh: Azeza Ibrahim Rizki, Pengamat Budaya Komunikasi

JIKA anda adalah pengguna aktif media sosial seperti Facebook, tentu sekali waktu pernah merasa risih saat mendapati foto seronok terpampang di bagan iklan situs milik Mark Zuckerberg ini.

Baik dalam animasi atau model manusia asli, gambar-gambar yang mengumbar aurat itu biasanya digunakan sebagai advertisement untuk memancing rasa ingin tahu yang kemudian mengarahkan pembaca yang penasaran untuk meng’klik’ link-link tertentu.

Pun jika gambar-gambar tersebut terasa terlalu banal, praktisi periklanan, redaktur media, dan konsultan komunikasi seolah tak kehabisan akal untuk mengeksploitasi keseronokan tersebut lewat bahasa.

Kita bisa baca dengan jelas betapa bahasa-bahasa dengan konotasi mesum makin marak dijadikan judul berita, bahkan hal ini biasa dilakukan oleh media-media dengan nama kondang.

Jika 25 tahun lalu hanya media dengan segmentasi tertentu saja yang mengeksploitasi gambar serta judul cabul, memasuki era 90an, hampir seluruh media terjangkit trend yang sama.

Wanita Sebagai Komoditas Dagang Media

Tentunya perlu dipertegas, bahwa tumbal dari segala keseronokan, eksploitasi, dan kemesuman tersebut adalah wanita.

Biasanya, jika sudah menyangkut eksploitasi wanita, kaum Adam sering ditunjuk hidungnya sebagai biang keladi, karena dengan dominasi pria di berbagai sektor, wanita dengan segala potensinya dikecilkan untuk lantas dieksploitasi habis-habisan.

Namun lucunya, dalam dunia media, bukan hanya majalah khusus pria saja yang sering memajang foto wanita dengan pose cabul, majalah wanita yang dikelola oleh seorang Pemred wanita pun pada kenyataannya melakukan hal yang sama.

Kita bisa lihat majalah-majalah wanita yang justru menganjurkan pakaian minim, tips-tips merayu pria, sampai menjual mistik lewat ramalan-ramalan horoskop.

Marwah Daud Ibrahim dalam tulisannya berjudul “Citra Perempuan dalam Media” memaparkan bahwa setidaknya ada dua alasan mengapa media begitu habis-habisan mengeksploitasi wanita [1].

Pertama, para jurnalis, reporter dan awak media tidak melaksanakan tugasnya dengan benar selaku watch dog kebijakan pemerintah yang seharusnya mereka kawal lewat investigative reporting.

Entah karena malas, takut dibredel atau justru sudah dibeli oleh penguasa, media-media ini kemudian menyasar investigasi sensasi yang seringkali terkait skandal-skandal yang melibatkan wanita, tentunya dengan bahasa yang cenderung “menjurus”.

Kedua, media massa sudah menjelma menjadi mesin panen kapitalis, sehingga manusia sekalipun dianggap sebagai benda yang dapat dituai dan diperas demi memperoleh keuntungan.

Bebasnya ‘mekanisme pasar’ yang dapat dengan mudah dikontrol oleh nafsu syahwat justru dianggap sebagai sebuah peluang.

Hal ini diakui secara terbuka oleh penggagas majalah mesum kelas dunia, Hugh Hefner. Dengan membebaskan (baca: mengumbar) hawa nafsu para lelaki, Hefner berharap dapat merubah tatanan dunia, plus profit yang masuk ke kantongnya.

Pornografi Sebagai Materialisme Terapan

Sebagaimana fondasi yang rapuh akan melahirkan bangunan yang cepat rubuh, demikian pula dengan konsep berfikir yang salah akan merusak tatanan praktis dalam kehidupan.

Konsep materialisme yang diagungkan Barat paska runtuhnya kuasa Gereja telah melahirkan dekadensi moral yang luar biasa. Perkumpulan cabul era renaissance seperti Hell Fire Club mendapat legitimasi filosofisnya, dan kini, difasilitasi akses media yang nyaris tanpa batas, pornografi sebagai terapan dari konsep materialisme, merusak setiap sendi-sendi masyarakat.

Maraknya pornografi dalam beberapa sisi dapat dikatakan lebih parah dari perbudakan. Tubuh manusia (terutama wanita) menjadi komoditi berharga tinggi.

Bedanya, jika korban perbudakan masih memiliki rasa ‘ingin merdeka’ keluar dari belenggu yang tidak manusiawi tersebut, maka para korban pornografi justru merasa keasyikan dan menikmati dunia yang menghinakan manusia tersebut.

Berapa banyak remaja wanita kita yang memiliki obsesi duniawi untuk menjadi terkenal dan masyhur? mereka berlomba-lomba mengikuti berbagai audisi yang ‘memaksa’ mereka menjual aurat.

Jika jalan audisi terlalu sulit, mereka bisa dengan mudah menjadikan jejaring sosial dunia maya sebagai ‘sarana’ memenuhi obsesi tersebut.

Ribuan foto dan ratusan video diunggah ke internet setiap harinya oleh remaja-remaja kita. Walau dari sekian foto dan video tersebut mungkin ‘belum’ masuk ranah pornografi, entah berapa yang sudah ‘menjajakan’ aurat.

Produsen dan konsumen pornografi terjebak dalam alam pemikiran postmodern yang meruntuhkan semua sistem nilai. Akibatnya norma dan keluhuran budi dipinggirkan dan diganti dengan kebebasan liar [2] .

Kita lihat, tanpa perlu diajari lagi, beberapa golongan masyarakat kita dengan latah berlaku liar. Ide-ide materialisme dan Liberalisme sudah menjewantah nyata dalam kehidupan sehari-hari lewat kebiasaan yang ditanamkan bertahun-tahun.

Indonesia Krisis Literasi Media Massa

Pertumbuhan informasi semakin tak terbendung sejak teknologi nirkabel mulai mapan. Di Indonesia, permintaan internet berkecepatan tinggi terus meningkat [3].

Provider komunikasi selular pun kini berlomba-lomba menjaring pelanggan dengan teknologi Long Term Evolution (LTE).

Namun sayangnya, pesatnya perkembangan ini tidak diikuti dengan pemahaman literasi media massa yang mencukupi.

Akibatnya masyarakat kita sering gagal memilah dan memilih informasi. Sampai-sampai media massa dianggap sebagai ‘lembaga’ yang murni dan bebas kepentingan.

Sebagai ‘bisnis yang tidak biasa’ kemampuan media massa dalam mengontrol opini tidak betul-betul dipahami oleh masyarakat [4].

Akibatnya, ‘transfer’ racun budaya Barat yang secara perlahan masuk melalui berbagai media selama 15 tahun terakhir, berhasil merubah kondisi sosial budaya Indonesia, terutama mengikis nilai-nilai keislaman.

Puncaknya adalah ketika paham postmodernisme mulai mengemuka dengan ditandai oleh kecenderungan terhadap hedonisme dan individualisme.

Maka tidaklah mengherankan jika kini muncul portal media berita yang selain menampilkan berita nasional, juga mempromosikan majalah online dengan konten dewasa, tanpa ada resistensi dari netizen.

Krisis literasi seperti ini akan membuat Indonesia terus dihujani dengan berita-berita sensasional dengan muatan vulgar.

Sulit mengharapkan media-media sekuler yang ada untuk berubah, mengingat orientasi untung rugi seperti tingginya rating pembaca dan peningkatan iklan menjadi tujuan utama mereka.

Gerakan masyarakat kini menjadi garda depan untuk mengontrol media massa mengingat lemahnya kontrol pemerintah dan kuatnya kuasa pemodal.

Maka, untuk membuat gerakan people power yang kuat, tak syak lagi pemahaman serta pendidikan tentang hakikat media menjadi sangat penting.

Minimal masyarakat, terutama umat muslim setidaknya harus mulai belajar mengkritisi pesatnya arus informasi yang ada. Sehingga segala fitnah dan syubhat yang merongrong muru’ah umat dapat diminimalisir sedemikian rupa.

Sumber:

[1] Idy Subandi Ibrahim (ed), Ecstasy Gaya Hidup, Mizan, Jakarta (1997), hal 143

[2] Mike Featherson, Postmodernisme dan Budaya Konsumerisme, Pustaka Pelajar, Jakarta (2008), hal 270

[3] Zulkarnain Nasution, Perkembangan Teknologi Komunikasi, Universitas Terbuka, Jakarta (2008), hal 4.2

[4] Denis McQuail, Teori Komunikasi Massa, Salemba Humanika, Jakarta (2012), hal 244

Redaktur: Azeza Ibrahim

Sumber: http://www.islampos.com/wanita-dagangan-media-massa-149960/

Polisi Mesir Tangkap 10 Pelaku Homoseksual di Kamar Mandi Umum

Polisi Mesir Tangkap 10 Pelaku Homoseksual di Kamar Mandi Umum

Dunia

Polisi Mesir Tangkap 10 Pelaku Homoseksual di Kamar Mandi Umum

Selasa 16 Safar 1436 / 9 December 2014 21:40

homoseks


KEPOLISIAN Mesir dilaporkan telah menyatakan bahwa lebih dari 30 orang ditangkap dalam operasi di sebuah rumah mandi umum di Kairo karena dianggap telah melakukan tindakan ‘tak bermoral’.

Operasi tersebut berlangsung pada Ahad (7/12/2014) di sebuah rumah mandi umum atau yang biasa disebut ‘hammam.’

Sebuah sumber, yang tidak disebutkan namanya dan dikutip oleh BBC pada Senin (8/12/2014), mengatakan pemilik rumah mandi umum itu diduga menyewakan tempatnya khusus untuk kaum homoseksual.

Di Mesir, orang yang diyakini homoseksual bisa dikenakan dakwaan ‘kebejatan moral’ atau ‘menghina agama.’ [sm/islampos/bbc]

Redaktur: Sodikin Maulana

« Ahmet Davutoglu: Pembunuhan Tentara Turki Bukan Karena Serangan Teroris



Sumber: http://www.islampos.com/polisi-mesir-tangkap-10-pelaku-homoseksual-di-kamar-mandi-umum-151154/

Penasaran Apa yang Bakal Terjadi, Pria Ini Minum 10 Kaleng Coca-Cola Tiap Hari

Penasaran Apa yang Bakal Terjadi, Pria Ini Minum 10 Kaleng Coca-Cola Tiap Hari

Dunia Gila

Penasaran Apa yang Bakal Terjadi, Pria Ini Minum 10 Kaleng Coca-Cola Tiap Hari

Selasa 16 Safar 1436 / 9 December 2014 20:20

cola2


BUKAN kecanduan, bukan pula karena faktor kesehatan. Seorang pria penasaran ingin mengetahui efek tertentu dari minuman yang banyak dikonsumsi orang, Coca-Cola.

Adalah George Prior, pria berusia 50 tahun yang penasaran akan efek minuman dengan merek terkenal jika diminum dalam jumlah banyak setiap hari.

Untuk memenuhi rasa penasarannya, George mencoba meminum sebanyak 10 kaleng coca cola setiap hari selama 30 hari, mirror.co.uk melaporkan pada Senin (8/12/2014).

Dari hasil percobaan ini, ternyata minum Coca-Cola yang sarat mengandung gula yang tinggi berpengaruh terhadap berat badan, jika dikonsumsi setiap hari. Setelah sebulan mengonsumsi mengonsumsi sebanyak 300 kaleng Coca Cola, perut George jadi buncit.

Tak hanya itu, berat badannya pun bertambah drastis. Percobaan yang dilakukannya ternyata membuat George kecanduan dan habis minum dia jadi lebih sering merasa lapar. Dan lihat, dalam sebulan, berat badannya bertambah 11,5 kg. Begitu juga dengan tekanan darah yang juga ikut bertambah.

“Tekanan darah saya bertambah yang semula 129/77 menjadi 145/96,” jelas ayah dari dua anak ini. [sm/islampos/mir/boom]

Redaktur: Sodikin Maulana

« Profesor Ini Dituduh Culik Anak, Padahal Ia Hanya Bawa Ayam



Sumber: http://www.islampos.com/penasaran-apa-yang-bakal-terjadi-pria-ini-minum-10-kaleng-coca-cola-tiap-hari-151149/

Parah, Yahudi Pesta Miras di Halaman Al-Aqsha

Parah, Yahudi Pesta Miras di Halaman Al-Aqsha

Palestina

Parah, Yahudi Pesta Miras di Halaman Al-Aqsha

Selasa 16 Safar 1436 / 9 December 2014 19:00

ramaikanlah al-aqsha


LEMBAGA Wakaf Islam al-Aqsha dikabarkan telah mengumumkan bahwa Yahudi minum khamr di pelataran Masjid al-Aqsha, Senin (8/12/2014). Para pelaku terdiri dari 8 perempuan dan seorang orang laki-laki yang dikawal kepolisian Israel.

Menurut badan wakaf sperti yang dikutip PIC, para pelaku masuk melalui pintu Al-Mugaribah dibawah kawalan ketat kepolisian Yahudi. Mereka dengan asyik berjalan-jalan sambil mabuk di sekeliling masjid suci al-Aqsha.

Saat mereka sampai di jalan Qasim Basya yang berada di depan gerbang Silsilah, mereka mengeluarkan minuman dalam botol yang isinya khamer lalu meminumnya ramai-ramai.

Saat satpam Masjid Al-Aqsha mengetahui hal itu, mereka diusir keluar dan meminta pada polisi Israel untuk mengeluarkan mereka, namun kepolisian Israel menolaknya dan mengatakan, ini bukan khamr.

Akan tetapi ketika salah satu satpam mengambil botol tersebut dan mencium baunya ternyata benar itu bukan minuman biasa, tetapi khamr dengan nama “manisan Yayen.” [sm/islampos/pic]

Redaktur: Sodikin Maulana

« Pemukim Yahudi Tikam Seorang Remaja Palestina di Kota Hebron



Sumber: http://www.islampos.com/parah-yahudi-pesta-miras-di-halaman-al-aqsha-151105/

Salamah bin Qais, Penakluk Kota Ahwaz (3-Habis)

Salamah bin Qais, Penakluk Kota Ahwaz (3-Habis)

Thalhah Bin Ubaidillah

SETELAH menikmati sajian, Umar berkata,” Segala puji bagi Allah yang telah memberi kita makan hingga kenyang, dan memberi kita hingga puas. Tamu dari manakah Anda berdua ini?”  tanyanya.

“Kami adalah utusan Salamah bin Qais,” jawab salah seorang mereka.

“Hah, marhaban bagi kalian berdua. Lekas ceritakan bagaimana keadaan tentara kaum Muslimin,” jawab Umar bersemangat.

“Seperti yang kita harapkan semua, Alhamdulillah tentara kaum Muslimin selamat. Mereka berhasil memenangkan pertempuran.” Kemudian utusan itu menceritakan jalannya peperangan dan keadaan sang panglima serta tentara Islam lainnya.

“Alhamdulillah. Segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan karunia-Nya,” ujar Amirul Mukminin. Apakah engkau melewati Kota Basrah?”

“Ya,” jawab utusan Salamah tersebut.

Kemudian Umar menanyakan tentang keadaan masyarakat kota itu dan harga barang serta berbagai hal lain yang berkenaan dengan kebutuhan penduduk. Sang Khalifah tampak lega ketika mengetahui keadaan kaum Muslimin baik dan kebutuhan mereka tercukupi.

Sang utusan segera mengeluarkan sebuah kotak lalu menyerahkannya kepada Umar. “Begitu Allah menganugerahkan kepada kami kemenangan, seluruh harta rampasan perang kami kumpulkan. Di antara harta tersebut, kami temukan sebuah perhiasan indah.”

“Salamah bin Qais menyuruh saya mengantarkannya kepada Amirul Mukminin. Karena jika dibagi-bagikan kepada para prajurit, tidak akan mencukupi. Sudilah kiranya anda menerimanya,” ujar sang utusan.

Begitu kotak tersebut dibuka, terlihatlah sebuah perhiasan indah, terdiri dari emas yang kuning menyala. Melihat benda itu, spontan sang Khalifah bangkit sambil membanting kotak dan bertolak pinggang. Wajahnya merah menunjukkan kemarahan.

“Kalian ingin menjerumuskan aku ke neraka dengan benda ini. Segera kumpulkan dan bawa kembali untuk dibagikan kepada para prajurit! Ingat, kalau para prajurit bubar sebelum engkau dan Salamah bin Qais membagikannya, aku akan menghukum kalian,” tegas Umar.

Saat itu juga, sang utusan segera meninggalkan tempat itu dan menemui pimpinannya, Salamah bin Qais. Setelah mendengar penuturan sang utusan, Salamah segera membagi-bagikan perhiasan tersebut kepada pasukannya. [irma/islampos/republika]

Redaktur: Irma Muslihat

Sumber: http://www.islampos.com/salamah-bin-qais-penakluk-kota-ahwaz-3-habis-151188/

Salamah bin Qais, Penakluk Kota Ahwaz (2)

Salamah bin Qais, Penakluk Kota Ahwaz (2)

Sosok

Salamah bin Qais, Penakluk Kota Ahwaz (2)

Selasa 16 Safar 1436 / 9 December 2014 17:40

Thalhah Bin Ubaidillah

SETELAH perjalanan panjang tersebut, akhirnya mereka tiba di daerah Ahwaz. Sebagaimana pesan sang Khalifah, Salamah menyeru penduduk Ahwaz untuk memeluk Islam.

Namun mereka menolak. Ketika diminta untuk membayar pajak, mereka pun menolak bahkan menyombongkan diri. Akhirnya, kedua belah pihak pun mulai berperang dan kemenangan berada pada pasukan Islam.

Sesudah perang, Salamah bin Qais segera membagi bagikan harta rampasan kepada para prajuritnya. Di antara harta rampasan itu terdapat sebuah perhiasan yang sangat indah. Sang panglima berniat mempersembahkan barang tersebut ke hadapan AmiruI Mukminin, Umar bin Khathab.

Para prajuritnya pun setuju. Mereka merasa bangga bisa memberikan persembahan sebagai oleh-oleh kemenangan kepada pimpinan mereka.

Perhiasan tersebut dimasukkan ke dalam sebuah kotak kecik Kemudian Salamah memerintahkan kepada dua orang utusan untuk berangkat ke Madinah. Selain menyampaikan berita kemenangan, juga mempersembahkan hadiah yang mereka bawa.

Setelah pergi ke Kota Basrah untuk membeli perbekalan, dua utusan itu berangkat ke Kota Madinah. Ketika tiba di Madinah, keduanya mendapatkan Amirul Mukminin sedang membagi-bagikan makanan kepada fakir miskin.

Dengan tongkat di tangan layaknya seorang penggembala yang sedang berada di tengah gembalaannya, Umar bin Khathab memeriksa piring masing-masing kaum Muslimin. Jika ia mendapatkan makanan mereka kurang, ia segera berteriak kepada pelayannya, Yarfa’. “Hai Yarfa’, tambahkan daging untuk mereka ini!”

Begitu melihat dua utusan Salamah, Umar meminta mereka duduk dan menyuruh pelayannya menyediakan makanan. Selesai makan, Umar mengajak kedua tamunya untuk masuk ke rumahnya. Dari balik tabir ia meminta Ummu Kultsum menghidangkan makanan.

Ternyata ketika berada luar rumah tadi, sang Khalifah belum sempat mencicipi makanan. Ia tidak segera menyantap hidangan di hadapannya, sebelum kedua tamunya mencicipi.

BERSAMBUNG

Redaktur: Irma Muslihat

« Salamah bin Qais, Penakluk Kota Ahwaz (1)



Sumber: http://www.islampos.com/salamah-bin-qais-penakluk-kota-ahwaz-2-151187/

Lagi, Soal BBM dan Kabinet KW-3 (1)

Lagi, Soal BBM dan Kabinet KW-3 (1)

edy mulyadii

BERAPA harga pokok produksi (HPP) bahan bakar minyak (BBM) kita? Inilah pertanyaan keramat yang supersulit jawabannya. Jangankan mang Diman tukang bakso yang biasa keliling di komplek perumahan saya tinggal, kalau pertanyaan ini diajukan ke pemerintah pun, pasti tidak akan keluar angkanya. Tidak percaya? Silakan bertanya kepada Presiden Joko Widodo atau Menteri ESDM Sudirman Said. Saya akan jamin, jawaban mereka akan mbulet, muter-muter yang ujungnya ga jelas juga.

Bahkan jika pertanyaan ini pun Anda ajukan ke Pertamina yang tiap hari memproduksi minyak itu, tetap saja tidak akan keluar angkanya. Tidak percaya? Coba simak ucapan salah satu petinggi Pertamina ini;

“Pertamina tentu punya hitung-hitungan sendiri. Tapi itu tentu untuk lingkungan internal kami, untuk melakukan efisiensi di kami. Berapa produk kami itu kami punya,” ujar Vice President Corporate Commnunication Pertamina Ali Mundakir kepada wartawan, di kantor Pertamina.

Yang pasti, Ali menghitung dengan harga minyak dunia US$ 80/barel, maka harga keekonomian premium yang dijual di Indonesia seharusnya Rp8.600/liter (lihat CNN Indonesia, 17/11). Artinya, dengan dinaikkannya harga premium menjadi Rp 8.500 itu sudah mendekati harga keekonomian. Dengan kata lain, bisa disebut Pemerintah sudah hampir menghapus subsidi BBM.

Dengan fakta seperti ini, jadi sangat mengherankan tiba-tiba saja Menteri Keuangan Bambang Brojonegoro menyatakan kenaikan harga BBM sebesar Rp2.000/liter untuk premiun dan solar merupakan angka yang terbilang kecil. Sebab, dengan harga menjadi Rp8.500/liter, pemerintah masih menanggung subsidi sebesar Rp1.500/liter.

Saya mau tanya, pak Menteri, berapa sebenarnya HPP BBM kita? Lalu, komponen apa saja yang harus ditambahkan ke HPP tadi agar mencapai harga keekonomian? Berapa besaran masing-masing komponen tambahan itu? Bagaimana caranya menghitung angka-angka itu? Lalu, kenapa kami, rakyat Indonesia, harus membayar Rp8.500/liter? Itu pun masih anda tambahi embel-embel pemerintah masih menyubsidi Rp1.500.

Kedegilan pemerintah dan Pertamina untuk menutup rapat-rapat akses informasi HPP yang sebenarnya dari BBM kita, sungguh-sungguh menyebalkan. Akibatnya, banyak orang dan pihak sibuk menghitung-hitung sendiri angkanya. Setelah ditambah komponen ini-itu, maka lahirlah harga keekenomian versi masing-masing.

Mantan Menko Perekonomian era Megawati Soekarnoputri, Kwik Kian Gie, misalnya. Dia punya hitung-hitungan yang menarik. Jika harga minyak mentah US$ 70/barrel (159 liter), maka harga per liternya adalah US$ 0,44. Dengan kurs Rp12.000/US$ , maka harga per liter jadi Rp5.280. Ditambah biaya biaya Pengilangan dan Transportasi yang US$ 10/barrel, maka harganya menjadi Rp 5.280+Rp755 = Rp6.035/liter.

Jadi, kalau pemerintah menjual premium seharga Rp8.500/liter, itu sudah untung Rp2.465/liter. Jelas ini bukan jumlah yang kecil. Bayangkan, dengan kuota BBM yang 48 juta kilo liter untuk tahun 2015, maka pemerintah mengantongi keuntungan dari penjualan BBM jenis premium saja sebesar Rp118,23 triliun.

Buat info saja, minyak pada perdagangan Jumat (5/12) di New York Mercantile Exchange (NYMEX), berakhir pada level US$ 65,63/. Ini adalah angka terendah dalam lima tahun terakhir.
Padahal, kalkulasi Kwik itu berdasarkan harga US$ 70/barel. Kalau angkanya turun lagi menjadi US$ 66/barel saja, maka keuntungan yang dikantongi pemerintah menjadi lebih besar lagi. Iya, kan?

BERSAMBUNG

Redaktur: Fatmah Hasan

Sumber: http://www.islampos.com/lagi-soal-bbm-dan-kabinet-kw-3-151129/

Siapa Anak Didik Kita? (2-Habis)

Siapa Anak Didik Kita? (2-Habis)

Opini

Siapa Anak Didik Kita? (2-Habis)

Selasa 16 Safar 1436 / 9 December 2014 14:40

tumpukan buku

MANUSIA yang baik adalah ia yang menyadari kemanusiaan dirinya. Ia mengenali dirinya sendiri dan mengerti tujuan di balik penciptaannya. Ia tidak berobsesi menjadi orang lain. Ia tidak ingin menjadi Habibie, Enstein, Michael Jordan, atau pun Justin Beiber. Sebab sebagaimana potensinya, ia memiliki desainnya sendiri. Dan seorang pendidik haruslah dapat mengarahkan tujuan muridnya dalam mencari ilmu yakni untuk mengenal dirinya. Pendidik yang mengerti siapa anak didiknya tidak akan menjadikan materi sebagai motivasi bagi muridnya untuk belajar. Atau memborbardir mereka dengan dorongan untuk mengambil jurusan favorit saat lulus sekolah menengah. Atau mengarahkan mereka untuk mengambil jurusan yang memudahkan mereka mencari pekerjaan kelak. Tidak demikian, pendidik yang mengerti siapa anak didiknya akan mengarahkan mereka untuk memilih sesuatu yang tepat sesuai potensi muridnya. Tidak peduli apakah pilihan itu populer atau tidak, berpotensi menghasilkan banyak uang atau tidak. Semua demi mengarahkan muridnya untuk lebih dekat dengan dirinya sendiri.

Dalam situasi belajar, terkadang seorang pendidik bahkan perlu menyembunyikan pengetahuan tertentu jika muridnya dirasa tidak memiliki persiapan atau pun potensi yang memadai untuk menyerap ilmu itu. Ia tidak akan memaksakan pengajarannya diserap sementara muridnya tidak memiliki kesiapan akal dan spiritual untuk itu. Dan karena itu pula ia tidak akan buru-buru memberi cap bodoh atau sejenisnya. Tentang hal ini kearifan Imam Al-Ghazali ada baiknya untuk kita perhatikan. Sang Hujjatul Islam konon membagi bukunya ke dalam beberapa kategori berdasarkan potensi pembacanya. Ada kitab-kitab tertentu yang diperuntukkan untuk mereka yang awam sementara kitab lainnya diperuntukkan bagi orang-orang khusus, yakni mereka yang telah memiliki persiapan akal yang lebih baik. Begitu pula bagi kalangan khusus dari yang khusus, mereka memiliki jatah kitabnya sendiri, dikarenakan persiapan akal dan spiritualnya sudah melampaui orang-orang dari kategori khusus. Maka dalam akhir bab pertama Misykat Al-Anwar Al-Ghazali berpesan bagi siapa pun yang tidak mampu memahami uraiannya pada bab tersebut agar berhenti melanjutkan membaca kitabnya itu. Ia menyarankan pembacanya yang tidak mampu memahami untuk belajar hal lain saja. “Tiap ilmu ada orangnya,” kata Al-Ghazali sembari mengutip hadist Rasulullah SAW, “Setiap orang dimudahkan melakukan sesuatu yang untuknya ia diciptakan,”(HR. Muslim). Albert Einstein punya kalimat sendiri tentang hal ini, “Setiap anak terlahir jenius. Tapi jika Anda memaksa seekor ikan untuk memanjat pohon, ikan itu akan menghabiskan seluruh hidupnya untuk berpikir bahwa dirinya bodoh.”

Gunting kuku dan kapak keduanya sama-sama alat potong tapi bukan berarti dapat saling menggantikan dalam penggunaannya. Jika kapak kita gunakan untuk memotong kuku, yang terjadi mungkin adalah bencana. Begitu pula jika kita gunakan gunting kuku untuk menebang sebuah pohon, yang terjadi kita akan kepayahan. Sebab desain keduanya berbeda. Tujuan diciptakan keduanya berbeda. Sama halnya dengan potensi kita. Begitu pula anak didik kita.

Lantas, siapa sesungguhnya anak didik kita? Pertanyaan ini mungkin tidak dapat dijawab hanya dengan keterangan semata. Ia harus dijawab dengan kata kerja, ‘Mengenali.’ Kenalilah anak didik kita. Sapalah namanya. Tataplah matanya. Lihatlah hingga kedalam dirinya. Gunakanlah kalbu untuk menyapa kalbunya. Gali potensinya. Sadari keberadaannya. Dengarkan keluhannya. Ajaklah ia untuk mengenal Tuhannya dengan menggali siapa dirinya. Dan yakinkan diri bahwa anak didik kita adalah kreasi sempurna dan bagian dari rencanaNya Yang Maha Indah. []

Redaktur: Rika Rahmawati

« Siapa Anak Didik Kita? (1)



Sumber: http://www.islampos.com/siapa-anak-didik-kita-2-habis-151028/