Diskon Menggoda Belanja Menggila

Diskon Menggoda Belanja Menggila

diskont 1
DISKON 50%..! “DISKON SUPER BIG SALE”. Tulisan dalam spanduk, poster hingga banner ini terpancar gencar menghiasi pusat perbelanjaan di penghujung tahun kemarin. Tak ayal, promo ini memancing nafsu belanja kaum hawa.

Jiwa shopaholic mendadak keluar menguatkan kedua kakinya untuk membuka shopping berlama-lama.
Meskipun belum tentu beli , tapi cukup betah memanjakan mata melototin, produk-produk fashion, kosmetik, hingga aksesoris busana yang didiskon gila-gilaan.

Apalagi yang dipakai para pedagang untuk menarik pembeli biasanya mereka menggunakan jurus limitation atau pembatas waktu diskon. Biar pembeli berpikir cepat dan terkadang nggak realistis. Akal sehatnya ketendang olah jiwa konsumtif akibat pancingan diskon.

Disini penting banget untuk kita memahami perbedaan antara need dan want. Kekeliruan dalam membedakan antara need dan want ini bikin kita salah sikap dalam berbelanja.

Need adalah kebutuhan hidup manusia yang sifatnya terbatas terdiri dari kebutuhan jasmani (hajatul ‘udhowiyah) seperti makanan, minum, tidur atau buang air dan kebutuhan naluri, sehingga jika kebutuhan need tidak dipenuhi maka akan berakibat kematian.

Sedangkan want adalah keinginan manusia yang sifatnya tidak terbatas untuk melengkapi pemenuhan kebutuhan hidupnya.

Nah, itulah perbedaan yang mesti diperhatiin biar hidup kita tidak boros. Bahkan Allah SWT mengingatkan dalam firman-Nya : “Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan hartamu secara boros(tabdzir). Sesungguhnya pemboros itu adalah saudara setan” (Q.S . Al-isra 26-27)

Ayat di atas sudah gamblang banget bentuk kebencin Allah pada orang yang hura-hura, hambur sana-sini sampai Allah mencap orang model begitu sebagai saudara setan. Kondisi semacam inilah yang dihendaki musuh-musuh islam yang menguasai media massa dan pusat perbelanjaan agar para muslim lebih konsumtif, dan loyal ngeluarin uang.

Sehingga perhatiannya tersedot ke belanja produk baru dan trend. Sehingga produktifitasnya untuk kebangkitan islam terkikis.

So. Sekarang Kalau belanja cukup seperlunya bukan semaunya!

Sumber: Majalah D’Rise edisi 19 tahun 2012

islampos mobile :

Redaktur: Mawa Fauziah

Sumber: https://www.islampos.com/diskon-menggoda-belanja-menggila-158059/