Dunia
Survei: Warga Jerman Tolak Sunat dan Adanya Masjid Baru
Kamis 11 Safar 1436 / 4 December 2014 05:29
SEBUAH survei terbaru mengungkapkan bahwa sejumlah besar warga Jerman menentang sunat untuk anak-anak dan mendesak agar pembangunan masjid di Jerman dibatasi.
Berlin Institute for Empirical Research on Integration and Migration, sebuah organisasi non-pemerintah, merilis laporan terbaru mereka yang berjudul “Jerman setelah imigrasi†pada konferensi pers Rabu kemarin (3/12/014).
Temuan dalam laporan tersebut dibuat setelah dilakukan survei terhadap 8.270 orang yang ada di Jerman.
Menurut laporan itu, 60,4 persen warga Jerman tidak ingin anak-anak mereka disunat dan 42,2 persen menginginkan pembangunan masjid di Jerman dibatasi.
Juga, 26,7 persen warga Jerman menyatakan pendapat bahwa warga Muslim lebih agresif daripada penduduk asli. Selain itu, 25,7 persen responden mengatakan mereka menentang ekspresi negatif terhadap Muslim dengan menyatakan “Kami harus menunjukkan rasa hormat kepada Muslim.â€
Penelitian ini juga menemukan bahwa 37,8 persen warga Jerman menganggap seorang wanita berjilbab tidak bisa menjadi warga Jerman.
Menurut statistik Institute Jerman, diperkirakan ada empat juta Muslim di Jerman dan hal itu menjadikan Islam adalah agama terbesar kedua setelah Kristen.[fq/islampos/anadolu]
Redaktur: Al Furqon
Sumber: http://www.islampos.com/survei-warga-jerman-tolak-sunat-dan-adanya-masjid-baru-150098/