Sifat Nikmat dan Azab Kubur di Akhir Zaman (2-Habis)

Sifat Nikmat dan Azab Kubur di Akhir Zaman (2-Habis)

Akhir Zaman

Sifat Nikmat dan Azab Kubur di Akhir Zaman (2-Habis)

Kamis 11 Safar 1436 / 4 December 2014 11:40

ALAM KUBUR Sifat Nikmat dan Azab Kubur di Akhir Zaman (2 Habis)

DALAM riwayat Abu Dawud disebutkan bahwa seorang hamba mukmin setelah tanya jawab, ia dibawa malaikat ke rumahnya di neraka. Kepadanya dikatakan, “Ini tadinya untukmu, namun Allah melindungimu dan menggantinya dengan rumah di surga.” Setelah melihat rumah itu, ia berkata, “Biarkan aku pergi agar dapat memberi kabar gembira kepada keluargaku.” Dikatakan kepadanya, “Tinggalah di sini.”

Dari hadis-hadis di atas dapat ditarik benang merah bahwa setiap manusia akan diperlihatkan tempat tinggalnya nanti setelah ditanya di dalam kubur, dan itu berlangsung terus menerus selama di dalam kubur. Dalam hadis riwayat Abdullah bin Umar RA, Nabi SAW bersabda, “Sesungguhnya jika salah seorang dari kalian mati, akan diperlihatkan tempat tinggalnya pada pagi dan sore. Bila ia termasuk penghuni surga, maka tempat tinggalnya dari surga; bila ia termasuk penghuni neraka, maka tempat tinggalnya dari neraka. Lalu kepadanya dikatakan, ‘Inilah tempat tinggalmu sampai Allah membangkitkanmu pada hari kiamat’.”

Dalam sunan at-Tirmidzi diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW memberitakan bahwa malaikat Munkar dan Nakir berkata kepada seorang mukmin setelah ia menjawab dengan benar, “Kami tahu kau akan mengatakan hal itu.” Kemudian kuburnya dilapangkan seluas tujuh puluh hasta, dan diterangi cahaya. Kepadanya kemudian dikatakan, “Tidurlah” Lalu ia berkata, “Aku akan kembali ke keluargaku untuk mengabari mereka.” Keduanya berkata, “Tidurlah seperti tidurnya pengantin yang tidak bangun kecuali oleh anggota keluarga yang paling dicintainya.” Ia pun tidur, hingga Allah membangkitkannya dari tempat tidur itu. Adapun kepada orang munafik, kedua malaikat tu berkata, “Kami tahu kau akan mengatakan hal itu.” Lalu dikatakan kepada tanah, “Himpitlah dia!” Tanah segera menghimpitnya sampai tulang-tulangnya remuk. Ia senantiasa disiksa sampai dibangkitkan oleh Allah dari tempat tidurnya itu. [Sumber: Ensiklopedia Kiamat/ Karya: Dr. Umar Sulayman al-Asykar/Penerbit: Serambi]

Redaktur: Rika Rahmawati

« Sifat Nikmat dan Azab Kubur di Akhir Zaman (1)



Sumber: http://www.islampos.com/sifat-nikmat-dan-azab-kubur-di-akhir-zaman-2-habis-150173/