Dunia
Ratusan Warga Sipil Tewas Selama Pertempuran di Libya
Rabu 2 Rabiulawal 1436 / 24 December 2014 05:54RATUSAN warga sipil di Libya tewas dalam pertempuran sejak akhir Agustus lalu, lapor PBB pada Selasa kemarin (23/12/2014), sembari memperingatkan para komandan kelompok bersenjata bisa menghadapi tuntutan atas kejahatan perang akibat hal tersebut.
Negara Afrika Utara Libya sedang berjuang dengan pertempuran di beberapa wilayah pada saat brigade mantan pemberontak yang berjuang saling berdampingan sewaktu menggulingkan Muammar Gaddafi pada tahun 2011 sekarang saling bentrok untuk merebut kekuasaan politik dan pendapatan minyak.
Konflik telah mendorong setidaknya 120.000 orang meninggalkan rumah mereka dan menyebabkan krisis kemanusiaan, kata laporan bersama oleh kantor HAM PBB dan Dukungan Misi PBB di Libya (UNSMIL).
Jumlah tewas mencakup sekitar 100 orang tewas dalam pertempuran antara kelompok bersenjata yang bertikai di Warshefana, dekat Tripoli antara akhir Agustus dan awal Oktober, dan 170 lainnya tewas dalam pertempuran di pegunungan Nafusa di barat daya.
Sebanyak 450 orang tewas di Benghazi sejak pertempuran meningkat pada pertengahan bulan Oktober. Rumah Sakit di kota juga terkena tembakan u diduduki oleh kelompok bersenjata, kata laporan itu.
Setidaknya 18 tentara Libya tewas dan 69 lainnya terluka dalam bentrokan antara pasukan yang setia kepada mantan jenderal Khalifa Haftar dengan milisi di Benghazi, sumber mengatakan Selasa kemarin.
Sumber-sumber medis di rumah sakit Al-Galaa di Benghazi mengatakan rumah sakit menerima 18 mayat tentara Libya dan 69 lainnya terluka setelah beberapa hari terjadi bentrokan dengan milisi Ansharus Syariah.
Sebagian besar korban dilaporkan dalam bentrokan yang terjado di Al-Sabri dan distrik Al-Lethi.[fq/islampos/worldbulletin]
Redaktur: Al FurqonSumber: http://www.islampos.com/ratusan-warga-sipil-tewas-selama-pertempuran-di-libya-154004/