DALAM acara Islamic Book Fair, Islampos bekerjasama Dengan Forum Indonesia Peduli Syam (FIPS) mengadakan bedah buku “Kutitipkan Namamu Dalam Doaku; Dari Suriah Untuk Indonesiaâ€, Senin (02/03/2015).
Hadir sebagai pembicara Abu Harits selaku Sekjen FIPS, Muhammad Pizaro, dan M. Fauzil Adhim mengupas ukhuwwah antara muslim Suriah dan Indonesia.
“Kita patut bersyukur karena walau mereka berada dalam penindasan, muslim Indonesia mendapat tempat khusus dalam do’a rakyat Suriah,†ujar Abu Harits selaku penulis dan relawan kemanusiaan yang pernah terjun langsung ke Suriah.
Sementara Fauzil Adhim selaku pakar parenting melihat ada sesuatu yang unik dengan kondisi anak-anak Suriah yang menjadi korban perang.
Walau mengalami trauma akibat perang berkepanjangan, ketegaran mereka mengahadapi kondisi sekitarnya sangat mengagumkan.
“Iman dan kepedulian ukhuwwah yang ditunjukkan saudara sesama muslim dari berbagai negara yang peduli terhadap kondisi mereka mampu mengalahkan berbagai teori psikologi tentang trauma,†ungkap Fauzil.
Dalam tinjauan jurnalistik, Muhammad Pizaro selaku Sekjen Jurnalis Islam Bersatu (JITU), memaparkan bahwa masih ada yang kurang menyukai hubungan ukhuwwah antara Suriah dan Indonesia.
“Kita lihat banyak sekali berita-berita di berbagai media yang bersebrangan dengan fakta di lapangan,†ungkapnya.
Kesimpangsiuran berita terkait kondisi muslim Suriah diakui oleh Pizaro berimbas kepada kepedulian muslim Indonesia kepada saudaranya yang seiman. [eza/Islampos]
islampos mobile :
