Suara Pembaca
Harga BBM Naik, Pemerintah Pro-Asing?
Selasa 2 Safar 1436 / 25 November 2014 06:33
Foto: gagasanriauOleh: Ummu Zahra (zahraummu813@gmail.com)
TANGGAL 18 November kemarin merupakan hari yang sangat menyengsarakan umat. Pasalnya,pemerintah menaikan BBM bersubsidi sebesar RP.2000. Akibat kenaikan ini banyak yang jadi korban terutama bagi rakyat yang penghasilanya di bawah rata-rata. Ini akan sangat membebani mereka. Belum lagi dampak dari kenaikan BBM ini mencakup semua hal termasuk harga-harga kebutuhan pokok, TDL, angkutan, belum lagi biaya pendidikan yang semakin melangit.
Ini diakibatkan dari sistem perekonomian kapitalisme, dimana orang-orang yang terlibat dalam kebijakan ini haus akan kekuasaan, dan ingin mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya. Kenaikan BBM ini pun sudah menjadi skenario barat dan para pemilik modal. Dengan dalih untuk infrastruktur negara.
Pemerintah sengaja meniadakan subsidi BBM, padahal bisa dipastikan kalau kebijakan tersebut justru akan semakin menyengsarakan rakyat bukan menyejahterakan. Kebijakan ini merupakan satu dari kebijkan pemerintah yang pro-asing, inilah sistem kapitalisme sekulerisme.
Kalau dalam Islam, pengelolaan sumber daya alam diserahkan kepada negara, bukan dimiliki pihak-pihak asing karena pada hakikatnya kekayaan alam di indonesia ini untuk kesejahteraan umat.
Bahkan iIlam sangat mengatur semua aspek, mulai dari bangun tidur sampai bernegara. Maka ketika kekayaan alam yang ada di muka bumi ini dikelola oleh Islam makan akan mensejahterakan.
Bahkan bukan itu saja, harga-harga bahan pokok, TDL, dan biaya pendidikan bisa teratasi dengan adil. Bahkan semua orang berhak mendapatkan penghidupan yang layak. Itulah islam sistem yang datang dari Yang Maha Besar yang akan menyejahterakan umat yang ada di dalamnya. Wallahua’lam bishshawab. []
Redaktur: Saad Saefullah
Sumber: http://www.islampos.com/harga-bbm-naik-pemerintah-pro-asing-148036/