
Ibrahim al Habsyi cs dinilai hanyalah operator/Foto: Detik
MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) Kota Bogor meminta umat Islam tetap mengawal proses pertaubatan 34 tersangka pengikut Syiah di Polres Bogor.
Menurut Ketua MUI Kota Bogor Bidang Pengkajian, Penelitian, dan Aliran Menyimpang, Wilyudin Dhani, kelompok Syiah selama ini memiliki doktrin taqiyah. Dibutuhkan waktu beberapa tahun untuk melihat kesungguhan taubat para pengikut Syiah.
âPerlu diuji selama lima tahun, mereka mainkan taqiyah. Tapi biarkan mereka menikmati taubatnya selama dalam masa tahanan. Jika shalatnya selama di penjara sama dengan umat Islam sunni yang lain, semoga tobatnya benar dan diterima,â ujarnya kepada sejumlah wartawan, termasuk Islampos, belum lama ini.
Wilyudin khawatir, ikrar taubat para pengikut Syiah itu hanyalah bagian dari siasat. Hal ini sebagaimana dilakukan para pengikut Islam Jamaah.
âMereka bertaqiyyah seperti yang dilakukan oleh Islam Jamaah dengan istilah bithonahnya,â tutur Wilyudin.
Seperti diketahui, 34 tersangka pengikut Syiah melakukan ikrar taubat di depan juru bicara Majelis Az-Zikra. Mereka berjanji tidak akan mengulangi tindakan kekerasan kepada umat Islam dan taubat dari keyakinan Syiah.
âDemi Allah saya berjanji setelah keluar dari penjara akan bertaubat dan kembali kepada Ahlussunnah wal jamaah. Jika saya mengingkari janji, maka Allah akan melimpahkan azab sekeras-kerasnya kepada kehidupan saya dan keluarga saya,â demikian ikrar taubat 34 pengikut Syiah. [rn/Islampos]
islampos mobile :