Hikmah & Renungan
Menganiaya Diri Sendiri, Perbuatan yang Tak Disadari
Rabu 20 Jamadilawal 1436 / 11 Maret 2015 17:30KITA mungkin lebih banyak mengetahui tentang apa itu aniaya. Dan kita mungkin hanya mengetahui dan dapat merasakan jika menganiaya orang lain. Tapi, ternyata kita sering tidak merasakan bahwa pada kondisi tertentu kita juga melakukan aniaya pada diri sendiri. Mengapa itu terjadi?
Berbuat aniaya atau pun dzalim kepada orang lain ialah mengambil hak orang yang bukan haknya tanpa keridhaannya untuk kepentingan sendiri. Misalnya, dalam mencari rezeki, dia dengan mudahnya mengorbankan orang lain. Menuruti hawa nafsu hanya untuk kepentingannya. Padahal, jika dicari dengan sabar dan atas ridha Allah, mungkin hasilnya dapat berlipat ganda.
Sedangkan yang dimaksud berbuat dzalim terhadap dirinya sendiri yaitu melakukan hal-hal yang dilarang Allah yang merugikan dan merusak dirinya. Orang semacam ini akan dengan mudah menurut ajakan setan. Seperti, mencari rezeki dengan tidak halal, membakar dirinya dengan pendapatan haram.
Dia, akan dengan mudah menyebar fitnah. Tentu saja, jika ketahuan bohongnya akan berakibat dibenci orang yang terkena sasaran fitnahnya, dibenci masyarakat dan lingkungannya. Hal inilah yang terkadang sering tidak pernah kita sadari.
Selain itu, ada hal yang sepele yang sering kita lupakan, yang juga merupakan bentuk penganiayaan pada diri sendiri. Misalnya, ketika Anda divonis memiliki tekanan darah yang tinggi, tapi Anda tetap saja makan sate kambing. Nah, perilaku itulah yang mencerminan bahwa Anda menganiaya diri Anda sendiri, hanya karena mengikuti hawa nafsu. [Sumber: Anda Bertanya Islam Menjawab/Karya: Prof. Dr. M. Mutawalli asy-Syaârawi/Penerbit: Gema Insani]
islampos mobile :