âMusuh kita penjajah zionis, lewat pembantaian yang mereka lakukan terhadap rakyat Mesir dan Palestina, hanyalah untuk membangun Israel Raya yang mereka klaim dari mulai sungai Nil sampai Efrat, mereka masih terus berharap dan impian mereka tak pernah berhenti,â demikian pesan lengkap yang disampakan Al-Qassam seperti dikutip info palestina Kamis, (12/2/2015).
Setelah pesan tersebut disampaikan, nampaklah bendera Mesir di layar TV, dan mulai memaparkan sejarah Palestina dan Mesir, yang keduanya digabungkan dengan pembantaian yang dilakukan zionis, dan kegigihan perjuangan Mesir dan Palestina untuk menghadangnya. Episode pertama tahun 1967 berupa penyiksaan dan pembunuhan para tawanan Mesir oleh penjajah zionis.
Lalu beralih ke episode kedua berupa pembantaian di Bahrul Baqar oleh pasukan udara zionis pada 8 April 1970, pesawat tempur jenis Pantom menggempr sekolah Barhul Baqar di distrik Timur Mesir, yang menewaskan 30 bocah dan melukai 50 lainnya, dan menghancurkan sekolah tersebut.
Kemudian episode ketiga mulai dari Palestina berupa pembantaian Deir Yasin tahun 1948, lalu pembantaian Shabra Shatila tahun 1982. Dilanjutkan dengan pertempuran al Ubur dan pembebasan Terusan Suez oleh militer Mesir tahun 1973, dan pada episode akhir, dipaparkan operasi penyerbuan Nahel Auz oleh Brigade Al-Qassam dalam pertempuran Asful Maâkul tahun 2014 lalu.
Dan sejarah ditutup dengan jabatan tangan 3 tentara Mesir dan 3 orang Palestina sebagai ungkapan Aqidah yang satu, keamanan yang satu dan juga memiliki musuh yang sama yaitu Israel. [ra/islampos]
islampos mobile :