Dunia Gila
Prancis: Tak Makan Roti dan Tak Suka Musik, Bisa jadi Ciri Anggota ‘Garis Keras’
Sabtu 10 Rabiulakhir 1436 / 31 Januari 2015 21:20
PEMERINTAH Prancis mengeluarkan pemberitahuan yang cukup ‘nyeleneh’ terkait dengan ciri-ciri orang yang masuk kelompok ‘teroris.’ Prancis bermaksud untuk membantu warga mengidentifikasi calon anggota kelompok yang mereka sebut ‘teroris’ dengan hanya melihat perubahan dalam kebiasaan makan atau tidak suka musik. Kedua ciri Ini pemerintah Prancis sebut sebagai tanda-tanda bahwa seseorang mungkin beralih menjadi ‘ekstrimis.’
Berkaca dari insiden mematikan Charlie Hebdo dan penembakan di toko Kosher, pemerintah Prancis telah meluncurkan situs web pemerintah yang bertujuan khusus untuk memberitahu warga, jika seseorang bergabung dengan kelompok semisal ISIS atau al-Qaeda yang amat ditakuti Barat.
Sebagai bagian dari kampanye ‘anti-terorisme,’ website Ini menerbitkan sebuah grafik ilustrasi beberapa indikator yang bisa membantu perubahan perilaku individu yang terpengaruh kelompok garis keras.
Mengutip laporan Arabnews pada Sabtu (31/1/2014), ilustrasi Ini menggambarkan jika seseorang berhenti makan roti baguette -roti khas Prancis â€" tampaknya Ini menjadi tanda ia berpotensi ikut kelompok garis keras.
Tak hanya itu, website Ini mengklaim calon anggota ‘garis keras’ akan menghindari mendengarkan musik, tidak menonton ke bioskop, menghentikan kegiatan olahraga, dan mengalami perubahan gaya berpakaian.
Juga, mereka yang berpaling dari keluarga atau putus sekolah mungkin juga berada di jalan menuju ‘ekstremisme.’ [sm/islampos]
islampos mobile :
