Dunia
Syiah Houthi Ancam Tangkap PM Yaman dan Anggota Kabinet Jika Tolak Bekerja
Selasa 5 Jamadilawal 1436 / 24 Februari 2015 05:55
KELOMPOK pemberontak Syiah Houthi mengancam akan menangkap dan menekan perdana menteri negara Arab miskin itu serta seluruh anggota kabinet jika mereka menolak untuk kembali bekerja, lapor Press TV.
Pada hari Senin kemarin (23/2/2015), Syiah Houthi menyatakan bahwa mereka akan menahan Perdana Menteri Khaled Bahah dan semua anggota kabinet, serta akan mendakwa dengan tuduhan melakukan pengkhianatan jika mereka tidak melanjutkan tugasnya.
Presiden Abd Rabbuh Mansur Al-Hadi dan kabinet Bahah telah mengundurkan diri pada 22 Januari lalu, setelah pemberontak Syiah merebut istana presiden di ibukota Sanaâa.
Menurut laporan yang disiarkan oleh stasiun televisi satelit berafiliasi dengan Syiah Houthi al-Masirah, 17 anggota kabinet Yaman telah sepakat untuk memulai kembali menjalanan tugas mereka.[fq/islampos]
islampos mobile :