BKLDK Bandung Raya Tolak Kenaikan Harga BBM

BKLDK Bandung Raya Tolak Kenaikan Harga BBM

Info Umat

BKLDK Bandung Raya Tolak Kenaikan Harga BBM

Kamis 4 Safar 1436 / 27 November 2014 11:26

HTI BANDUNG

BADAN Koordinasi Lembaga Dakwah Kampus (BKLDK) Daerah Bandung Raya mengadakan aksi damai dengan tema “Tolak Kenaikan Harga BBM, Tolak Liberalisasi Migas” 25/11. Aksi dimulai dengan longmarch dari Masjid Pusdai menuju Gedung Sate dan berakhir di depan gedung DPRD I Jawa Barat.

Pada tersebut, BKLDK menyampaikan aspirasi kepada masyarakat pada umumnya dan kepada para “wakil rakyat” secara khusus. “Berdasarkan hasil kajian kami, kebijakan menaikan harga BBM sangat tidak tepat mengingat dampak yang ditimbulkan sangat luar biasa. Selama ini pemerintah hanya mengambil jalan pintas dalam menyelesaikan pemasalahan migas” tegas Mashun Sofyan selaku Koordinator Aksi.

Selan itu, permasalahan fundamental seperti liberalisasi migas atau rendahnya penyerapan anggaran sama sekali luput dari pandangan pemerintah. Padahal kalau semua permasalahan itu diselesaikan maka postur APBN akan lebih berimbang atau bahkan surplus, tidak seperti sekarang ini.

Pada kesempatan itu juga, BKLDK mengeluarkan beberapa pernyataan sikap diantaranya adalah kebijakan kenaikan harga BBM tidak semata-mata untuk kepentingan rakyat, tetapi untuk melayani kepentingan asing di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari setiap kebijakan yang pro asing selalu dilaksanakan oleh pemerintah, seperti kenaikan harga BBM agar mendekati harga pasar internasional atau kewenangan bagi kontraktor asing untuk menguasai kekayaan negeri ini yang sebelumnya disebut dengan agenda liberalisasi.

BKLDK mengajak mahasiswa dan seluruh masyarakat pada umumnya untuk meninjau kembali kelayakan pemerintah Jokowi-JK dalam memimpin negeri ini. Dengan kebijakan Liberal seperti itu, rezim ini tidak pantas didukung dan harus diganti.

Mereka meyakini, kekayaan alam negeri ini kalau dikelola dengan cara yang benar sesuai dengan syariat Islam, niscaya akan memberikan kebaikan dan rahmat bagi seluruh alam. Menurutnya, dalam pandangan Islam, kekayaan alam masuk dalam kategori kepemilikan umun sehingga penguasaannya harus oleh negara agar keuntungannya dikembalikan pada rakyat sebagai pemilik dari kekayaan alam itu. Maka, segala macam bentuk privatisasi dan liberalisasi sumber daya alam harus ditolak. Aksi ditutup dengan membacakan doa dan peserta pun membubarkan diri. []

Redaktur: Saad Saefullah

« FIPS Serukan Kaum Muslimin Bantu Muslim Suriah Hadapi Musim Dingin



Sumber: http://www.islampos.com/bkldk-bandung-raya-tolak-kenaikan-harga-bbm-148540/